•️ Dari Mager Untuk Dilan •

5.7K 804 264
                                    

VOTE DULU DEMI KEPENTINGAN BANGSA DAN NEGARA !!!!

YANG GA KOMEN AMBEYEN ( ՞ਊ՞)

Makannya komen sayangg ( ˘ ³˘)♥

BEING SIDERS DOESN'T MAKE YOU PRETTY THAN JEONGHAN.

🏣🏣🏣

Anak kosan hampir semua--terutama yang masuknya jam 10 keatasan--sedang mengalami krisger alias krisis gerak, nama kerennya mager. Yah bukan moneter aja yang bisa krisis, gerak juga bisa.

Apalagi ketika tau Taehyung udah pulang dari Kalijati dan doi bawa rambutan dua karung gede sama sekarung koaci yang dipetik dari kebun sendiri. Eh ga deng, koaci mah import dari Indoapril.

Udahlah. Anak-anak yang semula mager jadi auto mager tambah banget buat kuliah.

Lebih milih tiduran di sofa atau di karpet sambil menikmati rambutan kalijati yang merah-merah menggoda seperti bibir Jungkook. /slap.

Di Jam delapan menuju sembilan gini Hyora, Shira, dan Jungkook menonton tv, tapi bukan menonton acaranya melainkan mencari iklan yang menarik saja.

"Sekali putaran, setengah putaran, bersihkan sel kulit mati dan kotoran!
Putar-putar di wajah, bilas!
Ha, multivitamin!"
Yah contohnya pas liatiklan itu Shira dipastikan otomatis nyanyi. Katanya iklannya bikin terngiang-ngiang.

Kalo Hyora sih lebih suka iklan Perindu. "Marilah seluruh rakyat Indonesia
Arahkan pandanganmu ke depan
Raihlah mimpimu bagi nusa bangsa
Satukan tekadmu tuk masa depan."

Jungkook juga ikut-ikutan nyanyi bareng Hyora. "Pantang menyerah
Itulah pedomanmu
Entaslah kemiskinan cita-citamu
Rintangan tak menggetarkan dirimu
Indonesia maju, sejahtera, tujuanmu
Nyalakan api semangat perjuangan
Dengungkan gema, nyatakan persatuan
Oleh Perindu
Oleh Perindu
Jayalah Indonesia! Yeyy!"

Bucin emang. Budak micin.

Kenapa mereka lebih milih nontonin iklan ketimbang acaranya?
"Karena acaranya unfaedah semua. apaan coba jodoh tukang gali kubur, gue mau jodoh gue itu dokter!" Itu jawaban terbaik Hyora ketika Taehyung bertanya demikian.

Padahal nontonin iklan lebih unfaedah ya yorebun.

Emang dasar si Hyora ini minta di bacok.

Tapi ujung-ujungnya Taehyung juga ikutan nontonin iklan sambil berkaroke gajeh.

Lain dengan ketiga orang itu, Hana dan Jisung lebih memilih mengedit tugas makalahnya dan mempersiapkan presentasi. "Jadi macam-macam akomodasi itu ada bla-bla-bla-bla."

Sebenernya Jisung aja sih, Hana cuman ngedengerin Jisung sambil makanin koaci. Soalnya dia mah udah ngapalin semalem. Sesekali mengkoreksi ucapan Jisung karena Hana ga mau wasted kaya pas presentasi dua hari lalu.

"Salah anjir bukan Mediasi yang pengadilan mah, tapi Ajudikasi!" kata Hana membenarkan sembari melempari Jisung dengan cangkang koaci.

Kesel abisnya Jisung salah mulu. PADAHAL MEDIASI SAMA AJUDISKASI TEH BEDA.

Yang lebih kesel lagi kenapa pasangan presentasinya harus Jisung? Udah tau Jisung itu ga ada basic sosiologinya sama sekali, nol persen, cuman modal beruntung lulus SBMPTN doang.

Walaupun katanya lulus SBMPTN dengan keberuntungan itu presentasinya, 0,00000000000000001 persen. Tapi Jisung adalah bukti nyata mahluk beruntung yang lulus test kampret tersebut.

Hana juga ga ngerti kenapa bisa gitu.

"Ih Hana jangan buang sampah sembarangan," ucap Taeyong begitu mendapati Hana melempar cangkang koaci itu.

Kosan Bapak JaehwanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang