Bak embun pagi yang menetes,air mata ini teruslah menetes
Menangisi hal-hal yang telah mengores sebuah hati
Dalam hati berkecamuk,menangis pilu menahan sakit
Amatlah dalam luka ini,luka yang kau goreskan untuk hatikuTak pantaskah aku bahagia?
Jika benar adanya,lantas untuk apa aku mencinta?
Sakit ini tiada tertahan,bagai ditusuk sebilah pisau
Tangis ini tiada henti,bak sungai yang terus menerus mengalir- slvnhng
KAMU SEDANG MEMBACA
Collection of Poems ( Kumpulan Puisi)
Poesie#445 dalam puisi (02.02.18) Saat tak dapat lagi ku ungkapkan semua dari kata-kata,aku hanya bisa menumpahkan segala kata untuk membentuk sebuah puisi jgn lupa vote , thanks !