Tawa itu...
Tawa yang dahulu kau berikan padaku dan membuat hati ini berbunga-bunga.
Kini tawa itu bukanlah untukku
Tawa itu kini kau berikan untuk dia
Dia yang bagimu lebih baik daripada aku.
Tak tau kah kamu?
Hati ku bergemuruh,menangis akan sesak yang datang menghampiri.
Aku rindu...
Ya aku rindu tawa itu.
Tawa yang pernah menjadi milikku.
- slvnhng
KAMU SEDANG MEMBACA
Collection of Poems ( Kumpulan Puisi)
Poesía#445 dalam puisi (02.02.18) Saat tak dapat lagi ku ungkapkan semua dari kata-kata,aku hanya bisa menumpahkan segala kata untuk membentuk sebuah puisi jgn lupa vote , thanks !
