MENIKAH MUDA

Bag 6

*DUARRRR

Author pov

Mobil yang mereka naikin berguling-guling, Karna mobil mereka menabrak mobil truk.

Mobil Ambulance, Polisi dan mobil mobil yang lain datang mengerumuni mereka.

Darah yg ga berhenti keluar dari seluruh badan Kiara dan Rey, dan mereka ga sadarkan diri.

Sampai akhirnya mereka dibawa kerumah sakit. RSU Pindad. Sesampainya, dokter langsung bawa mereka ke ruang IGD dan memeriksanya.

Dan Perawat langsung menghubungi keluarga pasien.

"Halo, Bisa berbicara dengan Ibu Dewi?" Tanya perawat itu lewat telepon ke Keluarga Rey.

"Iyaa saya sendiri, Ini dengan siapa ya kalo boleh tau?" Jawab Tante Dewi dan Sambil nanyain siapa yg nelpon nya.

"Saya perawat di RSU Pindad Bu" Jawab Perawat itu.

"Maaf ya sus, Kalo boleh tau siapa yang sakit?" Tanya Tante Dewi

"Saudara Rey Hardiansyah dan Kiara Anastasya, sebaiknya Ibu cepat kesini, Alamatnya RSU Pindad, Terimakasih" Jawab Perawat itu dan dia langsung menutup telponnya.

Tante Dewi kelihatan lemas dan ga terasa air mata turun di pipi nya.

"Kenapa mah?" tanya Om Hardiansyah sambil nepuk pundak Tante Dewi.

Tante Dewi meluk Erat Suaminya itu sambil nangis haru.

"Rey pah, Rey sama Kiara Kecelakaan dan sekarang lagi Di rawat" Jelas Tante Dewi ke Om Har. Masih dalam keadaan meluk dan menangis

Mereka kelihatan lemas, gimana engga?Anak satu satunya, dan sebentar lagi bakal menikah tapi musibah datang ke mereka.

"Aku Telepon Wibowo dulu, nanti kita langsung kesana" Ucap Om Har yang langsung bangun dari tempat duduk nya dan langsung nelpon Om Wibowo, ayah Kiara.

"Halo Bow, Kiara dan Rey kecelakaan, sekarang mereka dirawat di RSU Pindad, kita harus cepet² kesana" Jelas Om Har.

"Hah?Astagfirullah Kiara, Yaudah saya siap² dulu abis itu saya langsung kesana" Jawab Om Wibowo panik dan langsung menutup telponnya.

*DIRUMAH SAKIT

Keluarga Om Har udah duluan ada di Rumah Sakit, Dan Keluarga Om Wibowo baru aja sampe.
Tante Dewi dan Tante Nita langsung pelukan, ya buat nenangin hati dan pikiran.

"Kita harus sabar, harus berdoa supaya anak kita gakenapa² Dew" Ucap Tante Nita yang coba bikin hati keduanya tenang.

"Tapii aku gatega ngeliat mereka, Mereka bentar lagi menikah, aku bersyukur banget kalo emang ga terjadi apa², Yaallah cobaan apa ini" Jelas Tante Dewi dan Tante Nita cuma memeluknya erat.

Dokter pun keluar,  Om Wibowo dan Om Har langsung nyamperin dokter itu.

"Gimana keadaan anak saya dok?" Tanya Om Wibowo panik.

"Ini keluarga pasien?" Tanya dokter dan langsung di angguki sa Om Wibowo dan Om Har.

"Mari ikut Saya" Ucap dokter, dan mereka pun langsung ngikutin. 

*DIRUANG DOKTER

"Jadi gini pak, Pasien Lelaki cuma luka luka saja, tapi kemungkinan dia mengalami trauma yang sangat berat, Dan yang perempuan, Dia Mengalami Koma, Dan dia Kehilangan Ingatannya, karna Kepala dia terbentur keras" Jelas dokter, Om Wibowo Sedih waktu denger kata Hilangan ingatan, dan sekarang dia menangis, gimana engga?Putri satu satunya mengalami Koma dan Kehilangan Ingatannya, gimana kalo dia ga inget siapa ayahnya, gimana kalo dia gakenal siapa ayahnya, gimana kalo dia ga  inget siapa siapa termasuk ayah dan mamah nya.