Happy reading mina~
***
1.00 p.m
16 jam berlalu, 32 jam lagi Sasuke harus menunggu untuk mendengar tangis bayi kecilnya yang masih belum sadar dari mimpi indahnya. Bayi kecil itu masih berada didalam inkubator dengan alat bantu pernapasannya. Uchiha Sarada benar benar bayi yang kuat, setelah bercerita tentang Sakura, Sasuke kembali terlelap.
Bip... bip....
Sasuke Pov.
Aku terbangun saat mendengar bunyi dari monitor, aku menoleh pada layar monitor inkubator itu. Mataku melebar saat melihat icon baterai berkedip dilayar dengan tulisan "Low battery" terkejut melihat tulisan itu aku langsung bangkit. Listrik padam dan baterai inkubator si bayi juga mulai habis, aku berpikir keras dan harus melakukan sesuatu.
"Apa yang harus ku lakukan.." aku mengacak rambutnya frustasi. "Rumah sakit ini pasti memiliki generator manual, ya! aku harus mencari itu.." aku menyambar senter dinakas. "Sarada tunggu sebentar, papa akan mencari generator untukmu tunggu disini aku segera kembali." aku langsung pergi mencari generator manualnya, bergerak cepat mengejar waktu.
Sasuke PoV End.
Disinilah pria raven itu diruangan yang dipenuhi alat alat rumah sakit dilantai bawah, lantai bawah sudah banjir hingga sedengkul pria raven itu. Sasuke kebingungan mencari alat yang dicarinya khawatir jika alat itu sudah terendam air banjir.
"Dimana alat itu.." Onyx nya menyapu seluruh ruangan itu mencari alat yang sangat dikenalnya dan matanya berhenti pada sebuah benda berbentuk kotak besi yang hampir terendam air. Binggo! itulah alat yang dicarinya. Sasuke menghampiri benda itu, mencoba mengangkatnya tapi generator manual itu terlalu berat atau mungkin tenaganya yang sudah mulai habis?
"Sial berat sekali! huh!" Sasuke mengambil napas sejenak menghitung sampai 3 didalam hati lalu mengangkat alat itu keatas meja, tanpa sengaja tangan Sasuke menyengol listrik yang terkelupas dan langsung menyengat tangannya Sasuke tersentrum hingga pingsan.
Sasuke tergeletak disana.
2.00 p.m
17 jam berlalu, masih 31 jam lagi sampai menunggu Sarada pulih. Dan sudah sejam Sasuke tidak sadarkan diri, detik berikutnya Sasuke mulai sadar.
Mata itu mulai terbuka menampakan Onyx kelamnya, berkedip beberapa kali dan saat sepenuhnya sadar dirinya langsung tersentak bangun dan langsung berlari menuju dimana bayi kecilnya berada."Sarada!"
Sesampainya diruangan bayinya dapat dilihat bayi kecilnya masih berasa didalam inkubator NICU dan masih dalam keadaan tenang. Napasnya yang teratur, semua masih baik baik saja. Sasuke melihat arloji ditangannya lalu kembali ketempat dimana generator manual itu tertinggal.
Sasuke mengangkat generator itu menuju ketempatnya, meletakan generator manual itu dilantai lalu menyambungkan generator pada baterai inkubator. Dan Sasuke mulai memutar tuas generator untuk memberi tenaga pada baterai inkubator agar bayinya tetap hidup didalam sana.
Namun ternyata, usia mesin yang sudah tua membuat baterai lemah dan hanya mampu mensuplai daya cadangan selama 3 menit, membuat pria raven itu harus memutar tuasnya setiap 3 menit sekali dan yang lebih membuat situasi menjadi gawat baterai terus melemah dan waktu dari 3 menit berkurang sampai 2 menit bahkan hingga 1 menit 45 detik.
Situasi itu benar benar membuat Sasuke frustasi dan tentu saja menguras tenaganya harus melakukan semuanya dalam waktu yang terbatas seperti mengganti popok, mengganti cairan infus dan juga harus memutar tuas generator manual setiap baterai berkurang dengan penerangan cahaya yang terbatas. Tentu saja Sasuke tidak mungkin bisa bertahan dengan situasi seperti itu. Tapi dia harus.
KAMU SEDANG MEMBACA
HOURS.
General FictionFanFiction kedua. Sasuke x Sakura x Sarada. FF kali ini terinspirasi dari film "Hours" yang dibintangin sama Paul Walker yang pernah nonton film itu pasti tau ceritanya. Tapi ini gak ngikutin semua ceritanya aku terinspirasi buat bikin cerita versi...