Happy reading mina!~
***
"Apa aku membutuhkan mu?"
11.00 p.m
Sasuke duduk disofa single sambil terus menatap bayi kecil yang berada dalam inkubator. Bayi yang kulitnya masih berwarna kemerahan dan bernapas dengan alat bantu pernapasan, napasnya yang teratur seperti sedang tertidur pulas. Sasuke melamun.
"Permisi.." seorang perawat datang membawa clipboard ditangannya. Sasuke menoleh pada perawat itu.
"Uchiha san kami akan membuat data kelahiran bayi anda, apa bayinya sudah diberi nama?" tanya perawat tersebut dengan ramah.Sasuke kembali menatap bayi kecil yang berada dalam inkubator didepannya.
"Sarada, Uchiha Sarada.."Perawat itu menuliskan nama bayi pada data diclipboard yang dibawanya. "Nama yang bagus.." perawat itu tersenyum ramah. "Jika anda perlu bantuan atau apa pun segera katakan pada perawat yang bertugas." sambungnya lagi.
"Bagaimana keadaan istriku?" tanya Sasuke melantur. Perawat itu hanya diam tidak menjawab pertanyaannya, tau bahwa pria ini sedang berduka atas kepergian istrinya.
"Lupakan saja soal itu, ku rasa aku butuh membasuh wajahku saja..""Saya mengerti, toilet ada diujung lorong anda bisa membasuh wajah anda disana.." perawat itu kembali tersenyum ramah.
"Dimana kantin rumah sakit ini? mungkin aku juga butuh makan.." tanya Sasuke lagi.
"Kantin ada disisi kiri gedung rumah sakit.." jawab ramah perawat tersebut.
"Terima kasih.." sahut Sasuke.
Perawat itu tersenyum sambil menganggukan kepalanya, "Saya permisi.." perawat pun pergi.
Sasuke bangkit dari duduknya sambil berkata, "Aku akan meninggalkanmu sebentar, tunggulah disini.." ucapnya memandang sang bayi yang berada didalam inkubator.
Lalu pergi ketoilet terlebih dahulu untuk membasuh wajahnya setelah itu berniat pergi kekantin rumah sakit untuk mencari makan tapi niat dibatalkan saat Sasuke melihat semua orang berbondong bondong keluar dari rumah sakit, Sasuke bertemu si dokter yang mengurus persalinan istrinya."Apa yang terjadi?" tanya Sasuke pada dokter.
"Badai cukup parah, rumah sakit ini tidak cukup menampung semua pasien yang datang mereka akan dipindahkan kerumah sakit di Osaka.." dokter menjelaskan.
"Bagaimana dengan bayiku?" tanya Sasuke lagi.
"Kita butuh mobil ambulan untuk membawa bayi anda, bayi anda tidak boleh dikeluarkan dari inkubator jadi bersabarlah kami akan mengurusnya nanti. Tetaplah bersama bayi anda Uchiha san.." dokter pergi sambil membantu pasien berjalan.
Sasuke langsung kembali keruangan dimana bayinya berada, menatap bayi didalam inkubator yang masih terlihat tenang seperti tertidur pulas bersama bermimpi indah. Lalu mendekati inkubator dan menatap bayi kecil itu lekat lekat.
"Jangan khawatir, aku disini untukmu.." Sasuke berucap seraya memegang kaca inkubator seolah dia mengelus bayi kecilnya.
Seorang perawat datang membawa beberapa kantung cairan infusan dan juga popok bayi.
"Permisi tuan, saya membawa cairan infusnya jika infusnya habis dan juga popoknya.." ucap seorang perawat yang datang.

KAMU SEDANG MEMBACA
HOURS.
Fiksi UmumFanFiction kedua. Sasuke x Sakura x Sarada. FF kali ini terinspirasi dari film "Hours" yang dibintangin sama Paul Walker yang pernah nonton film itu pasti tau ceritanya. Tapi ini gak ngikutin semua ceritanya aku terinspirasi buat bikin cerita versi...