Selamat membaca para calon ahli syurga
Jangan lupa basmalahnya ukhti dan akhiGadis manja itu masih setia pada selimut tebal yang menutupi tubuhnya dari suhu ac yang dingin yang mampu menghangatkan tubuhnya yang selalu bermalasan di kasur King size itu.
Drt drt...
Dering handphone nya mulai menggema di telinga kecil Dina. Tangannya sudah keluar mencari keberadaan handphone nya. Ia menarik handphonenya ke dalam genggamannya dan membacanya dalam selimut yang masih menutupi wajahnya yang cantik tanpa sentuhan operasi. Seketika tubuhnya yang mau bermanja dengan kasur mulai menumbuhkan semangat pada batinnya setelah membaca chatting dari kawan sebayanya.
Dina
Di cafe biasa ada pertemuan teman sma kita
Lu jadi ikut kan ke pertemuan ini
ReadRambutnya di rebang ke bawah, olesan make up yang memenuhi wajahnya membuatnya semakin menarik di mata kaum adam, gaya nya yang gak kalah keren dengan gaya orang orang barat, bahkan I Phone keluaran baru selalu di bawanya kemana mana, bibir tipis pink nya yang selalu menarik perhatian orang orang sekitar. Gadis ini selalu di juluki Queen Beauty, yang tak lain dan tak salah lagi ia adalah Dinah Humairah Nafi'ah
Setir mobilnya ia kendarai dengan kebisaannya mengendarai ngebut ngebutan di jalanan sesekali dia juga menyelip truk besar di jalan tol. Mobil yang di kendarai Dina dengan pajak mobil yang mahal itu akhirnya terparkir di depan cafe mahal makanan Italia.
Gadis yang masih berumur 20 tahun itu kaluar dari mobil sambil memakai kaca mata hitamnya. Gayanya yang modelis sukses menjadi tatapan orang sekitar yang mampu membuat iri banyak orang. Wow hanya kata itu setiap orang yang melihatnya dengan takjub. Ntah kenapa gadis itu selalu mendengar ucapan orang dan sempat menghitung jumlah kata wow untuk dirinya.
Pintu cafe terbuka dengan otomatis. Dina bisa melihat sekumpulan kawannya yang berkumpul sambil meminum segelas jus. Kaca matanya ia buka dan di simpan kedalam tas nya. Dina berjalan dengan elegan. Kawan nya serontak melihatnya dengan takjub. Gadis ini selalu cantik setiap ada acara reunian. Terkadang mantan mantan pacarnya semasa sekolah menyesal pernah putus dengannya.
"Queen Beauty kita sudah datang guys" ucap salah satu seorang yang dianggap sahabatnya yang kini berdiri ke hadapannya untuk menyambut wanita yang biasa dijuluki Queen Beauty.
Dina tersenyum atas penyambutan hangat dari Reyna. Ia memeluk sahabatnya itu dan mencium pipi kanan dan kiri Reyna. Mereka duduk dan akhirnya membahas segalanya semasa sma dulu. Cerita yang membahas kebiasaan Dina yang selalu menghitung ucapan wow dari setiap orang yang menglihatnya dan berbagai kebiasaan Dina yang tak kalah menariknya untuk di perbincangkan pada acara reuni itu.
"maaf permisi, ini tagihan cek uang yang harus di bayarkan" ucap salah satu karyawati cafe yang memberikan cek uang.
"ohiyah, berapa semuanya" tanya Dina yang mulai memeriksa isi dompetnya.
"semuanya Rp 687.000.00" jawabnya.
"jadi sekarang kita di tr sama Dina lagi nih" ucap Reyna semangat. Kebiasaan Dina yang menghumbarkan uangnya dengan sesuka hatinya tanpa sadar di jadikan bahan manfaat dengan kawannya untuk berkumpul bersama.
"Dina" batin karyawati tersebut.
"kenapa liat Dina sampai segitu kali mbak, iri yah" ucap Reyna yang penasaran dengan karyawati cafe tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cintanya karna Allah 'kepada siapa aku mengadu'
SpiritualMeninggalkan semua kenikmatan dunia sebuah rintangan besar untuk Dinah Humairah Nafi'ah atau yang kerap di panggil Dina Namun, dia menghadapinya dengan pelan dan pelan. Sebelum akhirnya ia benar benar di jalan yang maha kuasa. Akan tetapi, cobaan be...