- EPILOG -

3.1K 248 18
                                    

Itu sudah menit kelima sejak Sonhae dan Soonyoung menaikki wahana kincir ria.

Hening, tak ada satupun dari mereka yang bersuara. Duduk bersisian, kedua pasang mata itu memandangi gemerlap kota Seoul dari dalam kincir ria. Sibuk dengan pikiran masing-masing, padahal kincir ria yang mereka naikki terlihat mulai turun kembali.

"Seonsaengnim."

Mata sipit Soonyoung hanya mampu melirik sosok di sampingnya. Tanpa mampu berkata, posisinya pun masih tetap sama seperti sebelumnya.

"Apa benar aku ini sudah sembuh?"

Soonyoung merutuk dalam hati. Ia sedang tidak dalam suasana hati ingin membahas hal itu sekarang.

"Kalau begitu, apa artinya aku tak perlu menemui Seonsaengnim lagi di klinik?"

Soonyoung menghela nafas. Sebagai dokter yang baik, tentu saja ia harus menjawab pertanyaan Sonhae bukan?

"Untuk apa datang jika penyakit yang kau derita sudah sembuh?" Soonyoung balik bertanya. "Lagipula hubungan kau dan aku tak sedekat itu untuk bisa tetap mengunjungi klinikku."

Sonhae manggut-manggut.

"Lagipula perut Yoo Shia-ssi akan semakin besar seiring kehamilannya dan itu berarti sudah waktunya bagiku bekerja sendiri untuk sementara waktu. Kedatanganmu hanya akan membuatku semakin repot saja."

Terbiasa dengan ocehan tak terkontrol Soonyoung, Sonhae hanya mengangkat alisnya, memaklumi. "Tak ada niat untuk mencari pegawai baru?"

"Aku masih punya Chaeyoung jika akhirnya aku kesusahan mengurus klinik," kali ini Sonhae bisa meliht seringai tipis terpatri diwajahnya. "Kau harus pandai memanfaatkan sumber daya yang ada agar tidak memperbanyak pengeluaran."

Umumnya, orang pasti akan tertawa jika mendengar celetukkan Soonyoung barusan. Tapi sekarang, suasananya terasa begitu canggung hanya untuk sekedar tersenyum.

Menjadikan hening kembali menyelimuti. Masih dengan posisi yang sama di awal, masih duduk saling bersisian. Hanya saja, kali ini iris kecoklatan Sonhae memandang penuh pada sosok Soonyoung yang menatap keluar, menatap indahnya kota Seoul dari kaca kincir ria yang mulai naik kembali.

"Seonsaengnim..."

Lagi-lagi Soonyoung tak merespon. Masih tetap pada posisinya.

"Aku rasa..." Yoo Sonhae menelan salivanya. Berharap dengan ini Soonyoung mau menatapnya. "... Aku masih belum sembuh."

Bingo!

Topangan pada dagu pria itu seketika berhenti. Terganti dengan gerakan menoleh, serta alis yang menukik heran. "Apa maksudmu?"

"Begini..." jari-jari Sonhae bertaut. "Masih ada satu hal lagi yang sepertinya harus disembuhkan, Seonsaengnim."

"Hah?" Masih tak mengerti, mata sipitnya menatap Sonhae bingung.

"Debaran jantungku saat berada di dekatmu," Sonhae berkata pelan nyaris seperti bisikan. "Rasanya lebih menyakitkan daripada ketika aku merasa pusing saat berbincang dengan lelaki."

Melihat Sonhae yang tertunduk dalam, senyum Soonyoung mengembang. Jutaan kupu-kupu imajiner seperti menari dalam perutnya. Membuat rasa senang dalam diri membuncah sehingga membuatmya tak tahan untuk mengangkat dagu Sonhae, meminta gadis itu menatapnya.

Sepertinya apa yang mereka semua bilang tentang Soonyoung yang akhirnya jatuh cinta pada Sonhae itu benar dan kali ini Soonyoung mencoba untuk tak menolak lagi rasa itu seperti yang dilakukannya dulu.

"Kalau soal itu..." pandangan mata Soonyoung melembut. ".... Aku rasa aku tak akan pernah bisa menyembuhkannya."

Tepat ketika tempat dimana mereka duduk menempati posisi paling atas kincir ria, Soonyoung menggapai bibir kemerahan Sonhae. Menciumnya untuk waktu yang lama.

Sebagai pertanda kalau ia sudah menyerah dengan perasaanya pada Sonhae. Memilih untuk tunduk pada gadis lugu ini, menjadikan Sonhae miliknya sehingga tak akan ada lelaki lain lagi yang berani mengantri untuk mendekati gadisnya.

---
END

N/A: HUWEEEEE YEOROBUN!!! FF INI AKHIRNYA UDAH SAMPAI EPILOG AJA:') yang berarti kisahnya Soonyoung dan Sonhae udah berakhir dan makasih banyak buat yang selama ini yang udah nungguin walau kadang apdetnya lama banget:') Vote sama komen2 kalian tuh bikin aku semangat terus sampe akhirnya bisa nyelesein ff ini:) buat yang udah request ff hoshi ini sama aku makasih juga karena udah mempercayakan aku ngehandle satu lagi projek luar biasa ini^^ neomu gomawo yeorobun buat semuanya:) maaf banget kalo sampe part akhir pun aku masih belum bisa memuaskan yeorobun dengan ff ini yaa:') neomu neomu gomawo! Kusayang kalyan~





Soonyoung instagram apdet:

↓↓↓↓Soonyoung instagram apdet:

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

1.199 suka

With ma bae and her new hair😎 so beautiful, love u, thanks❤





Ps. Anggep aja gambar di atas dating time kesekian/? Dokter unyu sama pasiennya yaaa

The Other Self of Love ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang