Hopeless Love -END-

2.4K 174 82
                                    

Tap

Minhyuk menyerit begitu merasakan sensasi dingin di pipinya. Sekaleng kopi dingin menempel di pipinya. Kedua sudut bibirnya terangkat membentuk senyum begitu melihat siapa orang yang telah mengganggu kesendiriannya.

Lee Jooheon.

Orang terdekatnya setelah Shownu.

"Mengapa menyendiri? Apa kalian bertengkar lagi?"

Desisan samar udara yang keluar dari kaleng mengiringi pertanyaan Jooheon. Minhyuk tidak langsung menjawab, ia lebih memilih untuk memainkan kaleng dingin ditangannya.

"Aku merasa seperti orang jahat, Jooheon-ah. Aku tidak ingin membenci Kihyun, tapi aku juga takut jika Kihyun merebut Shownu Hyung dariku." desah Minhyuk lemah.

Jooheon bisa menangkap dengan jelas rasa takut pada wajah Minhyuk. Meskipun ia tidak bisa mengerti bagaimana perasaan Minhyuk sepenuhnya, namun ia tahu jika apa yang sedang dihadapi Hyung-nya ini bukanlah masalah ringan. Salah mengambil langkah, maka kemungkinan besar akan berdampak pada kelangsungan grup mereka.

"Hyung," panggil Jooheon.

"Hemm?" Minhyuk mengalihkan atensinya pada Jooheon, menunggunya untuk kembali berbicara.

"Aku tidak terlalu mengerti bagaimana situasimu saat ini, tapi aku bisa mengerti saat tidak ingin kehilangan sesuatu yang seharusnya memang menjadi milikmu. Aku tahu kau berada diposisi yang sulit saat ini." Jooheon menjeda, mencari kalimat yang tepat agar Minhyuk tidak kembali terluka.

"Kau sama sekali tidak salah apa-apa Hyung, begitu juga Kihyun Hyung. Maaf, aku mencoba untuk tidak membela siapapun, tapi meskipun Kihyun Hyung menyukai Shownu Hyung, ia tidak pernah melakukan hal-hal di luar batasnya. Kau mengerti kan maksudku?"

Minhyuk mengangguk. "Ya aku mengerti, Kihyun tidak pernah melakukan hal-hal di luar batasnya. Tapi tetap saja, hatiku sakit saat melihat mereka bersama. Terlebih saat aku tahu jika sebenarnya Kihyun menyukai Shownu Hyung," kekehnya.

Jooheon menatap Minhyuk sendu. Ia tahu, Minhyuk tidak benar-benar tertawa.

"Haah~" Minhyuk kembali menghela nafas panjang. "Semuanya terasa benar-benar sulit."

***

Kihyun menyeruput sedikit latte yang dipesan oleh Hoseok untuknya. Tatapan matanya kosong. Ia masih tak mengerti dengan kondisi yang sedang dialaminya saat ini. Ternyata selama ini semua member mengetahui perasaannya pada Shownu. Hoseok juga mengatakan bagaimana sulitnya posisi Minhyuk karena Shownu pernah berkata padanya jika ia merasa nyaman dengan Kihyun.

"Mengapa semua sulit sekali?" lirih Kihyun.

"Ya, semua semakin sulit terlebih saat kita harus terus bertemu. Aku yakin kau dan Minhyuk sering berada dalam situasi canggung." jawab Hoseok.

"Hyung, apa yang harus kulakukan?"

Hoseok menyandarkan punggungnya di kursi, sedikit merilekskan diri.

"Kau benar-benar menginginkan saranku atau kau ingin mendengar apa yang ingin kau dengar?"

Kening Kihyun berkerut tak mengerti. "Maksudmu?"

"Kau tahu, ini bukan kali pertama atau kedua kau bertanya dengan pertanyaan yang sama, dan apakah kau ingat jika jawabanku juga selalu sama?" Hoseok balik bertanya.

"Jujur saja, aku dah Hyungwon sedikit muak melihat keadaanmu seperti ini. Kau selalu bertanya tentang masalah yang sama, dan kami selalu berusaha untuk mencarikan jalan terbaik yang sekiranya dapat kau lakukan. Tapi apa kau pernah mendengarkan apa yang kami katakan? Apa kau pernah melakukan apa yang kami sarankan? Tidak, bukan? Tapi kau dengan tidak tahu malunya terus bertanya apa yang harus kau lakukan."

Hopeless Love [SHOWKI COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang