2.THE SCARED NIGHT

78 13 2
                                    

Author POV

"Lets begin this game!"

STEFANO ALVARO RAYYOND
.
.
.
.
.
.

Malam ini...
Adalah malam yang terindah bagi vani. Bagaimana tidak?? Sweetseventeen yang ia dambakan pun terwujud.
Tetapi,dibalik itu semua vani tidak menyadari bahwa itu adalah awal dari sesuatu yang amat buruk.

Pria itu... mengapa dia sangat memperhatikan gerak-gerik ku ya?? Ahh sudahlah van... positive thingking aja. Batin vani.

Tiba-tiba dari belakang seseorang langsung menepuk pundak vani sambil memanggil vani.

"Van!?"...

Vani langsung terlonjak kaget karna seseorang baru saja mengagetkan nya dari lamunan yang menyeramkan nya itu.

"Eh.. iya... ehh elo marchel??"ucap vani dengan setengah terkejut dan bahagia.

"Iyalah ini gw! Terus siapa lagi. Oh ya, hbd ya van!" Ucap marchel sambil menepuk pundak vani.

Vani tersenyum bahagia karna para sahabat nya semenjak ia SMA itu masih mengingat diri nya.

"Makasih chel...
Oh ya lu sendiri ya?" Tanya vani sambil celingak-celinguk.

"Mmmmm... kasih tau nggak ya? Kaya nya nggak gw kasij tau deh?Tunggu ya. Oh ya,sini tutup mata ku dulu. Biar gw tuntun ke suatu tempat!" Ucap marchel sambil menutup mata vani menggunakan sehelai kain yang cukup gelap.

"Eh..eh... apa apaan nih. Mata gw lu tutupin. Ehh gw takut chel!"ucap vani sambil berusaha meraba-raba sekitarnya.

"Ayo gw sama yang lain dah bikin sesuatu buat lo!" Ucap marchel sambil menuntun vani ke sebuah taman yang masih berada di area reston mewah nan elegan tersebut.

Setelah lama mereka berjalan, akhirnya tibalah mereka di sebuah taman yang sudah di dekor sedemikian rupanya.

"Ihh bukain dong chel!?" Rengek vani."iya sabar! Itung ya! 1..... 2.....
3..... Taarrrraaaaa!". Marchel pun langsung menlepaskan penutup mata itu dari mata indah vani.

"HAPPY BRITHDAY VANI!" Seru semua teman-teman vani.

Vani sangat terkejut. Ternyata, semua teman-teman nya di masa SMA dulu hadir semua. Termasuk teman seperjuangan nya yang gokil-gokil ikut ambil bagian.

Taman yang sudah di tata dan didekor sedemikian rupa. Sangat terlihat manis dan elegan tetapi simple.

"Hbd cayangkuhhhh!!!" Sahut seseorang. Vani sangat mengenali suara itu. Ya itu adalah suara teman-teman Grup IDOY nya selama di SMA dulu.

"Ahhh... kalian!!" Vani langsung berlari memeluk ke 5 orang teman-teman nya itu.

"Aduhhh sesek brehh!!!" Jerit putri.
"Hahahaa... lo gendutan ya put!!"sahut ku tertawa riang.
"Iya nih. Hehehe...
Btw lepasin ouy... lesbih ih!"ucap putri memberontak.
"Iye..iye.. bawel amat lu put!"celetuk ais sebel.

"Lo semua inget ultah gw!?" Tanya ku sambil berkaca-kaca.

Rachel langsung menoyor bahu ku.

VANONITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang