CHAPTER 5

428 49 3
                                    

Lihat! Ini semua gara-gara kau!"

"Apa kau bilang? Hey kita tidak akan dihukum jika kau tidak membuat masalah"

Ya, guru Choi menghukum Woohyun dan Sunggyu membersihkan toilet sekolah karena sudah membuat keributan.

Setelah beberapa menit mereka saling diam Sunggyu berinisiatif memulai pembicaraan.

"Kenapa Kau membenciku?"

Woohyun terdiam mendengar pertanyaan Sunggyu.
Bukannya Woohyun tidak mau menjawab tapi Woohyun tidak tahu alasannya kenapa dia membenci Sunggyu.

"Kenapa diam saja? Apa ini karena Irene? Atau-"
Belum sempat Sunggyu menyelesaikan perkataannya Woohyun langsung memotong nya.

"Memangnya butuh alasan untuk membencimu? Intinya Aku membencimu Kim Sunggyu"

Ternyata ditoilet bukan hanya ada Woohyun dan Sunggyu, disalah satu bilik ditoilet ada seseorang yang mengintip dan memperhatikan mereka berdua.

"Manis sekali kkkk"

Ternyata seseorang itu adalah L dengan ponsel ditangannya untuk mengambil gambar Sunggyu dan Woohyun.
Ketika L keluar dari bilik toilet dia sengaja mengejutkan Woohyun dan Sunggyu, Woohyun yang terkejut terpeleset karena lantai basah Sunggyu dengan sigap menangkap Woohyun agar tidak terjatuh tapi naas Sunggyu tidak kuat menahan beban tubuh Woohyun ditambah lantai yang basah, Akhirnya Sunggyu dan Woohyun jatuh bersamaan.

"Uupss sorry"
L yang menyadari kalau itu adalah kesalahan meminta maaf kepada GyuWoo dengan senyuman tidak bersalah di bibirnya, L buru-buru melarikan diri sebelum diamuk Sunggyu dan Woohyun, baru beberapa langkah L berlari L kembali lagi ke toilet.
L mengeluarkan ponselnya dan membuka aplikasi kamera dan mengarahkannya ke arah Sunggyu dan Woohyun.

"Katakan cheese"

Woohyun dan Sunggyu langsung memasang V sign dan mengucapkan 'cheese' dengan polosnya.
L tertawa dan langsung melarikan diri, Sunggyu dan Woohyun langsung tersadar dengan apa yang terjadi.

"KIM MYUNG-SOO!!"
Teriak Sunggyu dan Woohyun bersamaan.

Hari-hari berikutnya seperti biasa, Sunggyu dan Woohyun selalu membuat keributan, Sunggyu mengerjai Woohyun dan Woohyun membalasnya begitu juga sebaliknya dan terus berulang.

Siang hari waktu jam istirahat di Infinity high school
Sunggyu pergi ke atap gedung sekolah untuk mencari udara segar, setelah sampai di atap Sunggyu melihat seseorang duduk disalah satu sudut, Sunggyu menghampirinya, betapa terkejutnya Sunggyu ternyata seseorang itu adalah Woohyun yang tertidur bersandar ditembok, Sunggyu berjongkok dan menatap wajah Woohyun dengan seksama sampai terlintas ide jahil dikepalainya untuk menjahili Woohyun tapi ide itu langsung hilang saat Sunggyu melihat bibir merah ceri milik Woohyun, Sunggyu terus menatap bibir Woohyun sampai dia tidak sadar memajukan wajahnya dan akhirnya Sunggyu mencuri ciuman dari Woohyun.

Setelah beberapa detik Sunggyu menjauhkan wajahnya dan tersadar dengan apa yang dia lakukan, Sunggyu menutup mulutnya karena syok dan langsung berdiri dan pergi meninggalkan atap gedung sekolah.

Woohyun membuka matanya dan menyentuh bibirnya, ternyata Woohyun tidak tidur dia hanya menutup matanya. Woohyun sama syok nya dengan Sunggyu fikiran Woohyun langsung blank seketika dan hanya menatap kosong sambil menyentuh bibirnya.

Ketika pulang sekolah Woohyun berjalan seperti orang linglung, L yang menyadari apa yang terjadi pada temannya hanya menyeringai, tentu saja L tahu apa yang terjadi, dimanapun GyuWoo berada disitu pasti ada L.

Dikamar Sunggyu
Sepulang sekolah Sunggyu langsung menuju ke kamar mandi yang berada di kamarnya, Sunggyu menatap pantulan dirinya di cermin dan menyentuh bibirnya, sejenak dia mengingat kejadian di atap gedung sekolah tadi siang, Sunggyu langsung membasuh wajahnya dan mengusap bibirnya kasar.

"Sunggyu bodoh! Apa yang kau lakukan! Kau itu normal Sunggyu NORMAL!!"
Ucap Sunggyu meyakinkan dirinya sendiri. Setelah itu Sunggyu membersihkan tubuhnya dia langsung pergi menuju rumah temannya yang bernama Hoya.

"What's up bro"

Sapa Hoya kepada Sunggyu karena tumben sekali Sunggyu mengunjungi rumahnya biasanya mereka hanya bertemu disekolah dan hangout bersama.

ONLY TEARS✔ FANFICTION INI AKAN DI HAPUS.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang