~~~Happy reading~~~
"Nadine di mana sih? Kok lama banget ya masuknya, mana bel udah bunyi lagi, aku cari di luar aja lah" ucap James sambil berjalan tapi langkahnya terhenti karena dia menangkap tubuh seorang gadis yang hampir terjatuh karena tersandung, gadis itu adalah Yassi, posisi mereka seperti orang yang sedang berpelukan, tapi nyatanya James hanya menolong Yassi yang hampir terjatuh.
"James!!!" teriak Nadine
"Nadine... Ini bukan seperti yang kamu pikirkan, aku bisa jelaskan semuanya" ucap James sambil melepaskan pelukan Yassi
"Nggak ada lagi yang perlu dijelaskan, aku sudah lihat semuanya" ucap Nadine lalu meninggalkan James
"Aku harus mengejar Nadine dan menjelaskan semuanya" ucap James sambil mengejar Nadine, tapi langkahnya terhenti karena melihat Bret sudah mendahuluinya untuk menenangkan Nadine, James pun memutuskan untuk kembali ke kelas
Nadine bolos hari itu, dia pergi bersama Bret seharian untuk menenangkan diri. James di kelas hanya gelisah memikirkan Nadine, dan dia melihat tas dan kursi Nadine yang kosong tampa penghuninya. Bel pulang pun berbunyi, James lalu mengambil tas Nadine, dan mengantarnya ke rumah Nadine, siapa tahu nanti dia bisa bertemu Nadine dan menjelaskan semuanya.
Di rumah Nadine.
"Kak, Nadine mana?" ucap James pada Kakak Nadine
"Loh, bukannya biasanya kalian pulang bareng?" ucap Kak nina (kakak Nadine)
"Jadi Nadine belum pulang ya kak?" ucap James dengan nada khawatir
"Emangnya ada apa sama kalian? Kalian berantem ya?" ucap kak nina
"Nadine salah paham sama aku kak" ucap James kemudian menceritakan semuanya pada kak Nina
"Ooo jadi gitu ceritanya, nanti kakak akan berusaha untuk ngomong sama Nadine, kamu tenang aja ya James, mending kamu pulang dulu dan istirahat" ucap kak Nina lembut
"Iya kak, aku butuh banget bantuan kakak, kalau gitu aku pulang dulu ya!" ucap James
"Iya, hati2 ya, jangan ngebut" ucap kak Nina
"Iya kak" ucap James
Tidak lama setelah James pergi Nadine pun pulang.
"Kenapa baru pulang nad?" Ucap Kak Nina
"Tadi aku jalan2 dulu sama teman kak" ucap Nadine jujur
"Kenapa nggak ajak James? Kan lebih aman kalau sama James, dia bisa jagain kamu, Jakarta ini bahaya lo nad" ucap Kak Nina
"Kenapa sih pakai ngomongin James segala? Aku lagi kesal sama dia" ucap Nadine
"Tadi James ke sini" ucap Kak Nina
"Ngapain tuh orang ke sini?" ucap Nadine kesal
"Dia cuma nganterin tas kamu, katanya kamu bolos sekolah tadi" ucap Kak Nina
"Cihh, dasar tukang ngadu" ucap Nadine dengan nada masih kesal
"Dia nggak ngadu, tapi kakak yang maksa dia bilang, dan James udah cerita semuanya ke kakak, kalau kamu salah paham ke dia" ucap Kak Nina
"Salah paham? Salah paham apanya, tadi aku lihat sendiri pakai mata kepalaku sendiri kak" ucap Nadine
"Dia itu cuma mau nolongin cewek itu yang hampir jatuh Nad" ucap Kak Nina
"Udahlah, aku nggak percaya, aku lebih percaya dengan apa yang aku lihat sendiri kak" ucap Nadine
"Nggak semua yang kita lihat itu benar Nad! Tapi, kenapa kamu marah sampai segitunya ke James, harusnya kamu mendukung dia dong, seandainya yang kamu lihat itu benar, berarti ada cewek yang suka sama James, harusnya kamu ikut senang dong, terus kenapa kamu marah? Kamu kan sahabatnya dia, atau jangan jangan... Kamu cemburu ya???" ucap Kak Nina dengan nada menggoda
KAMU SEDANG MEMBACA
Always Love You My First Love (COMPLETE)
FanfictionMenceritakan sepasang sahabat yang sudah berteman sejak kecil, tapi seiring berjalannya waktu mereka mulai merasakan jatuh cinta antara satu dengan yang lain, tapi hubungan mereka terusik karena seseorang dari masa lalu dan munculnya siswa baru dari...