0.5

3.4K 240 19
                                    

Happy reading ✨

...

Sehun yang melihat Jongin, abangnya. Terus menatapi ponselnya berulang-ulang kali terlintas di benaknya untuk menjailinya. Dengan jail Sehun merampas paksa ponsel tersebut dari tangan Jongin.

"Bang Chan liat deh hpnya si item ada poto cewe bang!" adu sehun, anak ketiga dari empat bersaudara tersebut.

Jongin yang merasa terusik berusaha mengambil kembali handphonenya.

Ketika Jongin melihat Sehun mulai melihatkan handphonenya kepada Chanyeol, abang tertua mereka. Ia kembali menyahut dengan kesal "Apaan sih bocah, hp gue balikin gak!"

"Gak usah panik tem, ni gue balikin!" sahut Sehun setelah puas ia kembali mengembalikan barang yang ia rebut paksa.

Chanyeol yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya, terlihat sudah biasa. Ia kembali menyeruput kopinya dengan sebelah tangannya menggenggam dokumen.

Disuatu tempat terlihat seorang perempuan berjalan menghampiri ruang makan tersebut. Namun belum sampai di tempatnya ia sudah mendengar suara-suara orang ribut, yang memasuki indra pendegarannya.

"Duh, pagi-pagi udah ribut aja." sahutnya ketika melihat apa yang ia lihat.

"Biasa. Kamu gak usah heran dek." balas Chanyeol dengan senyum manisnya memperlihatkan dimple dikedua pipinya.

Yang diajak bicara hanya balas tersenyum. Ia kembali menyahut dengan ceria. "Selamat pagi all."

"Pagi dek."
"Pagi sayang."
"Pagi Lun."

Aluna berjalan menghampiri ketiga abangnya yang sedang berada di ruang makan. "Wahh bibi masak apa nih?" tanya Aluna, anak bungsu dari keempat bersaudara tersebut.

"Masak nasi goreng seafood kesukaan non sama pasta. Ada yang kurang non?"

"Hmm engga ada bi kayaknya, terimakasih. Bibi udah makan?" tanya Aluna sambil menduduki salah satu meja diantara ketiga abangnya.

"Belum non, ini saya mau kebelakang dulu bersih-bersih." sahutnya.

"Makan bareng aja yuk bi, bareng kita." ajak Aluna dengan mentap keraha bibinya.

"Hmm gak usah non. Bibi makannya nanti aja."

Aluna kembali menyahut dengan sambil mengambil makanan "Oh gitu yaudah, bibi juga jangan lupa makan ya. Luna makan dulu."

"Iya siap non. Permisi den non saya izin kebelakang."

"Oh iya silahkan bi." sahut Chanyeol dengan mengangguk.

Mereka pun kembali menikmati makanan dengan keadaan hening walau sesekali Sehun dan Jongin terlihat berdebat kecil.

"Dek, berangkat sama abang yuk." ajak Sehun memelas.

"Enggak ah bang, gue bawa mobil."

"Ayolah kasian tempat duduk samping gue udah lama gada yang dudukin nih."

"Mangkanya cari cewe hun." sahut Jongin dengan menepuk-nepuk lengan Sehun. Yang hanya dibalas delikan tajam.

"Tapi lu nanti ada jadwal basket gak? Gue ogah loh ya nungguin lu. Abang kalo latihan suka lama, males."

"Gak ada elah dek. Bareng gue ya?"

"Hm, yaudah." dengan raut terpaksa Aluna mengiyakan ajakan abangnya.

"Gue sama Bang Chan berangkat ya. Bang, gue nebeng lu ya ampe kampus mobil gue lagi perawatan." ucap Jongin sambil beranjak dari tempat duduknya.

"Yaudah."

My Posesif Brother - SKYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang