|3| Asrama f(x)

55 7 3
                                    

Baiklah" Jiyoung menyerah "sepertinya kau tidak tahu menahu mengenai apapun, dan aku sarankan cari tahulah dan hanya mengatakan mudah-mudahan kau bertahan bersama mereka di asrama f(x)" kata Jiyoung membuat Sulli... penasaran apa yang membuat Jiyoung berpikir bahwa ia harus bertahan dengan orang-orang yang akan tinggal satu asrama dengannya di asrama f(x). Siapa mereka?

------------------------------------------------------------------------------------------


Sulli masih penasaran dengan maksud Jiyoung mengenai f(x).

"Sebaiknya sekarang kita menuju asrama kamu, tapi ngomong-ngomong sini ada sesuatu yang ingin ku bisikkan" kata Jiyoung membuat Sulli merasa aneh. Apa yang ingin ia katakana kira-kira.

Sulli mendekatkan dirinya dengan Jiyoung dan "Oh.. My... Sulli, siapa Jinho... Dia terlihat Hot!" kata Jiyoung penuh antusias melirik sekilas Jinho dan seketika terpesona dengan senyuman Jinho dan ia mengerti itu tidak baik untuk jantungnya, Jiyoung merasa jantungnya ingin keluar melewati tubuhnya.

"Uhmm... Jiyoung mianhae... I...itu Jinho-" sebelum Sulli melanjutkan kata-katanya Jinho kembali merubah wujudnya menjadi seekor naga berukuran besar.

Dan dalam hitungan detik Jiyoung terkejut hingga kalau benar-benar terjadi mungkin matanya ikut keluar.

"Sulli aku akan mengelilingi White School... Pergilah duluan" Kata Jiho dan langsung terbang melihat sekolah ini.

Sulli menatap Jiyoung yang masih saja mematung dengan kejadian tadi "Jiyoung...jiyoung" Sulli melambaikan tangannya di depan wajah Jiyoung "kau baik-baik saja?".

Tubuh Jiyoung bergetar, matanya mulai berkedip dan kenyataan membawanya kembali "Lupakan apa yang ku tanyakan barusan" kaya Jiyoung cepat membuat Sulli mendengar hanya sepatah dua kata "Lupakan Suli!" kembali Jiyoung menegaskan dan kembali bersikap seolah tidak terjadi apa-apa.

"Mianhae... Jinho adalah seekor naga. Dia pelindungku, begitulah katanya dan eoma" Sulli meminta maaf membuat Jiyoung salah paham lain kali aku tidak akan menyuruh Jinho memakai wujud manusianya kata Sulli dalam hati.

"Tidak apa-apa" Jiyoung berkata dengan nada yang malu-malu "Ayo kita ke asrama kamu" Jiyoung kembali ke topik utama mengantarkanku ke Asrama f(x).

Sulli dan Jiyoung berjalan ke arah Timur sekolah dan Sebelumnya Sulli melihat 12 simbol di Bangunan utama sekolah sihir ini. Sulli bertanya-tanya Simbol apa itu?. Kini mereka memasuki sebuah lorong yang akan mengantarkan mereka asrama f(x). Sulli memperhatikan dinding-dinding lorong sangat klasik dan elegan, hingga matanya berhenti pada sebuah lukisan. Sulli menatap lukisan itu, rasanya aneh ia seperti familiar dengan sosok dalam lukisan itu, tapi Siapa dia?.

"The Legend, ia salah satu yang berhasil menaklukan Black Magic. Terbaik dari yang terbaik, namun sayang apakah ia hidup atau mati tidak ada yang tahu" Jelas Jiyoung seakan menjawab pertanyaan dalam benak Sulli dan membuat langakahnya berhenti sejenak.

"Sebaiknya kita cepat Sulli, disini ada jam malam dan aku tidak ingin mendapat hukuman" kata Jiyoung lagi dan menarik Sulli agar cepat.

"Maaf" kata Sulli dan kembali ke tujuan utama mereka.

Sulli dan Jiyoung memasuki sebuah ruangan dan disana ada seseorang yang menjaga ruangan itu."Bangunan Timur, asrama f(x)" kata Jiyoung pada pria itu dan tiba-tiba sebuah pintu terbuka yang ditutupi asap putih.

"Terima kasih Ken" kata Jiyoung pada Pria yang namanya Ken " Dia penjaga Bangunan Timur" kata Jiyoung pada Sulli, lagi menjawab pertanyaan dalam benak gadis itu "Ayo... Masuk" Jiyoung memberi Instruksi.

BLACK or WHITETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang