bab satu

9.6K 518 44
                                    

Happy reading~~~






Masih adakah halangan dan rintangan ?

Akulah rahasia yang tak bisa kau sembunyikan
Akulah sentuhan yang tak bisa kau lupakan
Mengapa kau heran saat aku bergema di hatimu
Bukankah aku adalah suara hatimu ?

Sayang, aku disini...






Jaejoong kembali memejamkan matanya saat bayangan masa lalu yang coba ia lupakan menghantuinya kembali, Jung yunho, satu nama yang mampu membuat seluruh bongkahan masa lalu yang selalu jaejoong coba lupakan berdiri kokoh kembali membayangi setiap detik yang di laluinya.

Jaejoong mengubah posisi tidurnya menjadi menyamping memunggungi suaminya choi seunghyun atau yang kerao di sapa tabi.

Jaejoong tak bisa tidur barang sedetik pun semenjak pertemuan tak terduganya sore tadi dengan sahabat suaminya yang ternyata adalah sosok pria yang pernah di khianatinya, jung yunho menatapnya dengan penuh arti sampai membuatnya menggigil ketakutan, ia takut rahasia yang selama ini di pendamnya mencuat kembali setelah kehadiran yunho untuk kedua kalinya dalam hidupnya bersama suaminya.

Haaaahhh

Terdengar helaan nafas berat dari jaejoong, menyerah dengan egonya jaejoong kemudian bangkit dari posisi tidurnya, beranjak bangun keluar dari kamarnya menuju dapur untuk membuat coklat hangat.

Seunghyun membuka matanya begitu mendengar pintu kamarnya di tutup dari luar oleh istrinya, alis tebal seunghyun menukik tajam memikirkan perubahan sikap istrinya hang mendadak berubah pendiam semenjak bertemu dengan jung yunho sahabatnya sejak sma dulu.

" kau menyembunyikan sesuatu dariku sayang..." Gumam seunghyun dengan memamerkan seringaian khasnya, besok dia akan mencari tahu apa penyebab jaejoong berubah.


Jung Yunho memainkan bola ping-pong yang ia dapat dari atas meja ruang tamu apartemennya, sudut atas bibirnya melengkung membentuk segaris senyum tipis mendengarkan ceramah gratis dari temannya.

" kau ini mendengar omonganku tidak sih !!" Gerutu yoochun dengan bersungut kesal, sejak tadi ia menasehati yunho namun namja itu malah tak mendengarkannya dan asik dengan bola ping pong sialan itu.

Yoochun meminum bir kaleng yang ia dapat dari lemari pendingin yinho dengan gerakan cepat, dia jengkel pada yunho.

" aku mendengarkanmu, kau tenang saja. Aku tidak akan terluka untuk kedua kalinya karena jaejoong." Jawab yunho dengan tenang dan penuh percaya diri, ia sudah memantapkan hatinya untuk tidak terkecoh lagi pada senyuman jaejoong yang membawa luka baginya.

Yoochun mengangguk setuju, dia tak mau yunho kembali terpuruk setelah di hianati oleh jaejoong seperti yang pernah terjadi pada namja malang itu lima tahun lalu.

Yunho menyeruput tequila dingin miliknya dengan perlahan, raut wajahnya menampilkan ekspresi penuh kenikmatan saat cairan beralkohol itu membasahi tenggorokannya.

" lagi pula kau berubah jadi pecinta minuman beralkohol semenjak bangkit dari masa lalumu, ku pikir itu tidak akan bagus untuk lambungmu."

Yoochun kembali bersuara, mengeluarkan nasehat serta petuah bermanfaat pada yunho yang pernah di tolong nya saat sekarat akibat keracunan alkohol di pub miliknya lima tahun lalu.

ALWAYSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang