Cinta untuk Tasha

BAB 9

Dia adalah dia.Kamu adalah kamu.
Dia memang orang yang ku sayang,tapi kamu adalah nafasku.Bila kamu pergi, aku tak yakin kalau aku masih bisa hidup (seung jae)

sunya dan seung jae sedang di motor ninja seung jae menuju rumah seung jae.
sesampainya di rumah seung jae,mereka masuk kedalam.
"aku ganti baju dulu yah....kalau bosen nyalain tv aja" ucap seung jae.
sunya hanya mengangguk.
selepas seung jae kekamarnya sunya menyalakan tv dan duduk di sofa panjang yang bersebranggan dengan tv.

ting....

hp seung jae berbunyi.sunya melihat di layar terdapat nama Leo.
'jae besok latihan basket buat tanding minggu depan sama SMA MERAH PUTIH'

sunya tidak membalas pesan dari Leo biar seung jae yang membalasnya nanti pikir sunya.
sunya yang merasa penasaran dengan isi hp seung jae pun meng otak atik isi nya.

ketika dia membuka album foto dia terkejut.
di dalam nya terdapat foto Tasha mulai dari kecil sampai sekarang.
'apa seung jae masih suka sama Tasha?' batin sunya.

'biar nanti aku tanya deh..'

Dalam lubuk hati sunya terbesit sakit hati sama seung jae yang ternyata masih belum bisa melupakan Tasha, padahal kan dia tau bahwa Tasha sudah memiliki kekasih yaitu Daniel. tapi kenapa seung jae masih menyimpan foto Tasha.

sunya jadi ragu,apakah seung jae benar benar mencintainya atau hanya pelarian saja.

"hayooo...lagi ngelamun apa???pasti yang macam macam kan??"
sunya kaget,dia tersadar dari lamunanya dan menoleh ke arah seung jae.
"apaan sih..!mana ada,yang ada kamu yang selalu berpikiran mesum"

"kalau gak berpikiran mesum berarti aku gak normal dong??" jawab seung jae.

sunya hanya memutar bola mata malas.dia terlalu malas meladani seung jae.
"emmm...Apa kamu masih suka sama Tasha" tanya sunya dengan serius.

seung jae yang tadi melihat tv kaget dengan pertanyaan sunya.
"kenapa kamu tanya gitu?" seung jae tak suka kalau sunya bertanya tentang Tasha.
"aku tadi lihat banyak banget foto Tasha di hp kamu, mulai dari kecil sampai sekarang" sunya mengatakannya dengan mata berkaca kaca.
seung jae yang melihatnya pun langsung menangkup pipi sunya dan menatap manik kekasihnya.

"Dia adalah dia.Kamu adalah kamu.
Dia memang orang yang ku sayang,tapi kamu adalah nafasku.Bila kamu pergi aku tak yakin kalau aku masih bisa hidup" jelas seung jae

"jadi kamu gak usah membahas itu lagi.waktu itu aku terlalu naif karna suka sama sepupu aku sendiri" lanjutnya.

sunya merasa terharu dengan penjelasan seung jae, dia mersa bersalah karna telah mengungkit sama lalu seung jae yang kelam.
sunya terisak,air mata nya jatuh.seung jae pun memeluk sunya dengan erat.

"kamu gak perlu ragukan persaan aku ke kamu.karna sekarang hatiku cuma buat kamu"
seung jae membelai rambut panjang sunya dengan sesekali dia mencium pucuk kepala sunya dan menghirup aroma shampo sunya.
"maafin aku ya karna sudah ragu sama kamu dan sudah mengotak atik hp kamu"
"iya..gak papa,nanti akan aku hapus kok foto Tasha"

"nanti kalau ketahuan ka Daniel bisa di penggal kepala aku lagi" canda seung jae.

sunya terkekeh,dia sangat tau kalau seung jae sangat takut pada Daniel, dengan wajah datar dan tanpa ekspersinya Daniel,membuat semua orang takut.termasuk seung jae tapi dia tutupi.
"ohh...iya tadi kata Leo besok latihan basket buat tanding sama SMA MERAH PUTIH"
seung jae yang dengar melepas pelukannya dan menghela napas panjang.
"kenapa??" tanya sunya,kenapa kekasihnya ini jadi tak bersemangat mendengar kata pertangin basket.
seung jae menggeleng "kalau aku ikut,nanti aku jadi jarang sama kamu"
sunya terkekeh lagi dia kira seung jae tak lagi suka basket ternyata alasanya itu
"astaga...kita masih tetap bisa ketemu kok"
"tapi jadi jarang ketemunya"
sunya hanya tersenyum dengan kelakuan kekasihnya ini,
'kenapa seung jae jadi manja gini sih.. jadi lucu' batin sunya.
sunya jadi tak ragu lagi dengan perasaan seung jae padanya.

moment sunjae ( sunya dan seung jae)
vote dan comment nya ya... 😘😘😘

sunya dan seung jae