Part XXII

1.1K 122 6
                                    

" Shania... "

" Iya Bill"

"Ini makan siang buat kamu.. "

" Makasih yah Bill"

"Iya... "

" Kamu gak makan sayang "

" Hmmm aku makan"

"Bill... "tiba tiba Kinal datang dan menghampiri Nabilah

" Lo dari tadi gue cariin juga... jadi kaga nih makan siang bareng??  "

" Jadi kok kak"

"Sayang jangan makan junk food yah"ucap Shania

"Buruan Bill"

"Lahelah... iya kak... iya"

Nabilah pergi begitu aja sedangkan Shania bingung

Shania membuka kotak makan dari Nabilah dan ada surat dari dalamnya

"Jangan banyak makan sambal nya yah... Ntar perutnya sakit lagi"

Awalnya dia tersenyum namun di bawah bagian pinggir tertulis nama

" Bebby"

.......

Saat aku ingin berbicara dengan Nabilah ada aja hambatannya...Hufttt jujur aku sangat merindukan gadis ku... Seperti sekarang ini aku hanya bisa melihatnya dimanja oleh kak melody, kak Ve....

"Shannn..."

"Ehh Beby"

"Lo ngeliatin apa sih..."

"Ngeliatin anak anak latihan" ucapku

"Kamu bohong shan...kamu dari tadi liatin Nabilah terus kan??"

"Iya Beb...Aku kehilangan dia..."

"Yukkkk samperin" ucap beby menggandeng tanganku sambil tersenyum

Namun saat aku lagi jalan menghampiri Nabilah... Kak Kinal udha membawa Nabilah pergi keluar

Arghhhhhh Nabilah aku kangen kamu sayangggg

#KinalPOV

udah cukup lo nyakitin Nabilah nju... udah cukup... gue gak akan membiarkan lo mempermainkan perasaan Nabilah lagi...

Lo plin plan dan gue gak suka itu... lo cinta Bebby tapi lo gak pernah ada rasa buat Nabilah

Ehh itu Gebby..

"Gebb..."

"Kak Kinal... ada apa kak..."
"Temenin Nabilah makan ya.. kakak ada urusan bentar nih..."

"I... Iya kak"

#AuthorPOV

"Ehhhh Gebboy..."

"Gebboy Gebboy nama aku itu Gebby bukan Gebboy"

"Yeee Gebboy di banding gue panggil Gebbloy bagusan Gebboy"

"Gebboy sama Gebbloy apaan sih Bill... main seenaknya ganti nama Gebby"

"Gebboy itu Gebby bohay... kalau Gebbloy... Gebby lemot coy"

"NABILAH!!!"

"Duh duh Geb jangan di pukul gitu sakit elah"

"Biarin Nabilah ngeselin sih".

"Iya iya maaf... aduhhh Gebb jangan gitu udah berhenti napa..."

"Gak mau..."

"Berhen... ti... gak" Nabilah dan Gebby tiba tiba saling diam karena pandangan mereka saat ini sangat dekat

"Nah... nah.. kan... gi.. gitu enak.. lo berhenti mukul gue..."ucap Nabilah terbata bata

"Apaan sih"

"Gebb lo... lo mau makan apa... kan tadi Kak Kinal nyuruh lo nemenin gue makan"

"Kan nemenin Nabilah makan bukan untuk makan sama nama Nabilah"

"Yeeee sama aja... hahaha...buruan Nabilah laper nih"

"Gebby pesen nasi goreng aja deh sama kaya Nabilah..."

"Oke... lo tunggu sini biar gue pesan"

Sedangkan dari jauh ada Shania yang melihat kejadian itu dan merasa cemburu... Dia pun pergi dari sana karena semakin melihat itu semakin sakit Shania rasakan

#VePOV

Shania kenapa anak itu...  aku mending samperin aja kali yah ke tempat tadi Shania... siapa tau aku bisa tau penyebab nya...

Dan...

Oh ini penyebabnya... hmm dasar dedek... tapi tunggu ahhh iya aku tau... dedek itu beberapa hari ini gak bareng sama Shania... apa mereka ada masalah yah... tapi kalau ada masalah pasti Shania cerita... dia walaupun lupa ingatan tapi gak hilang juga sifatnya yang selalu cerita apa aja...

Lohhh itu Kinal kan... ngapain dia... dan... hmm pasti ada hubungannya sama Kinal aku tanya aja langsung

"Ehem"

"Ve... hai..."

"Aku mau langsung to the point aja sama kamu... kamu kan yang buat Nabilah sama Shania jadi jauh jauh gini..."

"Kok aku"

"Aku memperhatikan kamu Kinal... sekarang jujur sama aku kenapa"

"Iya iya jangan disini Ve... ikut aku"

Dii sebuah tempat

"Jadi gitu Ve"

Ohhh jadi itu... sebenarnya kasihan juga dedek tapi mau gimana dan aku juga lihat pancaran mata Shania mulai mencintai Nabilah...

"Aku tau Ve sayangnya kamu ke Shania sama kaya sayangnya kamu ke Nabilah... tapi kita harus mengorbankan salah satu yaitu Shania... kamu gak kasihan lihat Nabilah kaya gitu..."

"Tapi kan"

"Ve... dengerin aku... coba kamu bayangkan gimana jadinya kalau suatu saat kita biarkan Nabilah semakin jatuh cinta sama Shania terus tiba tiba ingatan Shania kembali dan itu semakin membuat Nabilah tambah sakit Ve"

"Nabilah melepas tanggung jawabnya sama mama Chrissy..."

"Nabilah gak melepas tanggung jawabnya... kamu ingat bekal yang di taruh di meja Shania itu..bekal dari Nabilah tapi tertulis nama Bebby..."

"Jadi...??"

"Iya Nabilah yang terkadang meletakkan bekal untuk Shania diam diam... Dia juga yang mengirimkan coklat melalui satpam f(x) untuk Shania... tapi itu waktu Shania masih ingat semuanya dia menutup identitasnya mungkin sampai sekarang... dan kamu ingat Shania pernah bilang ke kamu kalau dia jatuh hati sama si pengirim bekal dan coklat untuk nya secara teknis dia suka sama Nabilah... tapi secara mata dia suka sama Bebby"

"Jadi kita harus apa..."

"Ikuti cara Nabilah aku cuma mau kamu jangan bilang siapa siapa... aku percaya kamu"






hufttt sorry telat...
gimana
aku mau vote nya 35 boleh gak???

Sincere LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang