Tiga : Belajar

527 69 26
                                    

Janji dengan GOT7 akhirnya terpenuhi. Mereka bahkan sudah menunggu duluan. Tempat mereka bertemu pun tak jauh dari sekolah.



"Yak. Kenapa lama sekali?" tanya Jeibi si ketua geng.


"Kami belajar dulu" jawab Jimin. Jawaban yang sudah pasti membuat semua tertawa terutama anak GOT7.




"Kalian belajar juga kah? Anak buangan." Kini Jinyoung mulai bersuara.



Jungkook sudah mulai gatal, hanya saja ia teringat pesan Namjun, jangan ada yang menyerang duluan, harus mereka. Terpaksa Jungkook memancing dengan kata-kata.



"Ne Oemma?" kata yang tak disukai Jinyoung pun keluar. Dan akhirnya perkelahian tak dapat dihindari.



Sebut saja mereka itu adalah siswa. Sekolah dan mendapat pendidikan. Tapi mereka seolah tak memiliki otak memilih berkelahi ditaman kota, untung saja saat itu masih agak sepi, mungkin karena masih jam sekolah dan jam kantor.



Seseorang dari jauh sedang memerhatikan mereka, ia nampak santai menanggapi. "Nanti saja kalau ada yang cidera" katanya.




Prank..




Bukan. Itu bukan cidera, melainkan tiang penyangga lampu jalan jatuh dan pecah. Ia terpaksa harus turun tangan membereskannya.


Bugh..

Bugh..

Bugh...



Seketika sekali, mereka semua sudah lumpuh. "Kalau mau, kalian bisa belajar tinju biar bisa jadi atlet. Bukannya seperti ini, sampai merusak jalan. Uang saku kalian tak akan cukup untuk membayar kerugian ini" omelnya. Tanpa disadarinya, satu-satu memilih pergi meninghalkannya.




Keesokan harinya, kelas Namjun mendapat pelajaran Olahraga di pagi hari. Dengan malasnya mereka mengganti baju dan berjalan menyusul kawannya dilapangan. Betapa kagetnya guru olahraga mereka ternyata adalah orang yang melerai mereka berkelahi ditaman kota kemarin.



"Ekhem" dia mulai berdehem.



"Perkenalkan saya guru olahraga disini, Kai."



Para ARMY jelas dibuat kaget. "Pantas saja dia jago, ternyata guru olahraga." bisik Jimin.



"Bukan berarti karena dia guru olahraga berarti jago berkelahi." timpal Jungkook.



"Gerakan pemanasan, ayo kita menari"



What? Menari?



Diantara mereka, hanya Jeyop dan Jimim yang bersemangat. Bahkan Jimin mengaku fans kepada gurunya itu.




"Waaah ssaem aku padamu" teriak Jimin sambil mengikuti gerakan gurunya.




Kai ssaem (Guru Olahraga)

Kulitnya sedikit gelap, badannya bagus. Ia akan memulai pelajaran dengan menari. Katanya itu adalah pemanasan.

Biasanya, dia akan fokus ke pembentukan. ABS.





*





"Bagaimana ini? Hari ini kita ada janji dengan Wanawan." Jungkook membuka pembicaraan.



"Jadwal berikutnya apa?" tanya Namjun.



"Kimia" jawab Jimin.





학교 소년들 (Haggyo Sonyeondeul) Sekolah Laki-laki. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang