+11

259 50 11
                                    

05.45

"Hyung, koper yang warna biru udah dimasukin ke mobil kan?"

"Udah, ngga ada lagi kan?"

"Iya itu koper yang terakhir,"

"Oke, udah siap semua. Sana lo kedepan, ada yang nungguin." kata Han Woojin, kakak sepupu Chanyeol yang sekarang merangkap menjadi managernya.

"Siapa?"

"Temuin aja sana. Gue tunggu di mobil ya, kita jalan lima belas menit lagi."

Chanyeol menaikkan sebelah alisnya, lalu akhirnya berjalan ke ruang tamu depan dan melihat siapa yang menunggunya.

"Seojung? Ngapain lo disini pagi-pagi?"

Seojung tersenyum lebar sambil berdiri menyambut Chanyeol. "Mau anterin lo ke bandara,"

"Ha?"

"Gue udah minta izin sama Woojin oppa kok, katanya boleh..."

"Dasar," Chanyeol mengacak-acak pelan rambut Seojung. "Udah lama nunggu disini?"

"Hmm, setengah jam yang lalu?"

"Apa?" kata Chanyeol kaget.

Seojung tertawa. "Biasa aja kali. Rumah kita kan deket, tadi jam lima gue bangun trus mandi asal langsung lari kesini, abisan lupa nanya lo jalan jam berapa. Untungnya belom jalan hehehe"

"Ampun deh, belom sarapan?" tanya Chanyeol penuh perhatian dan Seojung menggeleng.

"Ayo, sarapan dulu,"

"Kata Woojin oppa mau jalan lima belas menit lagi? Nanti ngga keburu?"

"Keburu. Yang penting lo sarapan dulu. Ayo, mama udah bikin sarapan kok." Chanyeol menarik tangan Seojung menuju ruang makan.

Di ruang makan sudah ada nyonya Park yang sedang menyiapkan sarapan.

"Mama kok ngga bilang daritadi ada Seojung?"

"Tadinya mama mau bilangin, tapi kata Seojung ngga usah takut kamu lagi ribet." balas mama Park. "Tadi juga mama udah suruh Seojung sarapan duluan, tapi dia ngga mau katanya nanti aja sama kamu."

Chanyeol melirik ke Seojung. "Dasar," Seojung sendiri hanya senyam senyum.

"Oh ya ma... Aku lupa mau bilang," Chanyeol menarik Seojung dan merangkulnya. "Aku sama Seojung udah official ya," katanya dengan bangga.

"Ohya? Wah selamat, mama ikut bahagia... Akhirnya Chanyeol bisa dapetin hati kamu juga, Seojung..." kata mama Park membuat Seojung sedikit terkejut namun tersipu malu.

"Mama apaan sih," Chanyeol ikut-ikutan malu.

"Chanyeol tuh sabar banget loh, dia bener-bener pelan-pelan deketin kamu, ngambil hati kamu, tapi ternyata gak gampang dan gak secepet itu... Tapi pokoknya yang penting mama seneng kalian bisa punya rasa satu sama lain." kata mama Park.

"Mama udah ah,"

"Iya tante, Seojung sendiri juga telat... Kita baru jadian langsung LDRan deh,"

"Yang penting sama-sama percaya aja,"

Chanyeol dan Seojung saling menatap satu sama lain kemudian tersenyum.

"Ini, mama udah siapin sarapan untuk kalian berdua, takutnya ga keburu kalo makan disini... Jadi nanti di mobil dimakan ya," kata mama Park memberikan dua kotak makan berisikan kimbab untuk sarapan.

"Makasih tante," Seojung menerima kotak makan yang diberikan. "Seojung boleh ikut anterin ka Chanyeol ke airport kan, tante?"

"Boleh dong. Sekalian perpisahan juga kan..."

Bittersweet - OshTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang