Waktu temu alias rapat kecil-kecilan dengan pd-nim sudah ditentukan dan bertepatan pada siang hari ini dikawasan Myeongdong.
Hyungseob dan Donghan lah yang sampai lebih dulu, tentu disambut dengan meriah oleh pd acara dan beberapa staf yang ikut serta.
Sekitar lima belas menit setelahnya pintu kembali terbuka, pd dan beberapa staf bersorak heboh. Hyungseob sampai ikutan menoleh dan mendapati lelaki perawakan tinggi yang mengikuti lelaki yang lebih pendek-- yang sepertinya sang manager.
"Ini dia bintang kita"
Woojin terkekeh. Menjabati tangan produser dan beberapa staf setelahnya duduk tepat dihadapan Hyungseob yang masih mematung.
Taehyun dan Donghan lebih dulu memberikan salam. Sampai akhirnya Donghan menyikut lengan Hyungseob saat si mungil tak kunjung membalas tangan Woojin yang mengudara. Nampaknya kesadarannya belum kembali.
"Park Woojin. Semoga kita bisa bekerja sama setelah ini Hyungseob-ssi"
Hyungseob tersenyum kikuk. Suara lelaki yang ia dengar-dengar seorang penari yang merangkap menjadi rapper dalam grupnya, terlalu mendominasi. Baik suara maupun aura yang menguar dari Woojin, semuanya seakan menelan Hyungseob.
"Ahn Hyungseob, senang dapat bekerja denganmu Woojin-ssi"
Kontak diantara keduanya terputus dengan Hyungseob yang lebih dulu menarik tangannya dari genggaman besar Woojin.
Woojin tersenyum tipis. Sesekali membalas guyonan yang dilontarkan produser sampai Taehyun dan Donghan tertawa terbahak. Hyungseob kira Woojin adalah orang yang pendiam, sebab akan terlihat demikian dari sosoknya yang terlihat misterius.
"Woojin-ssi baru lepas militer, sudah berapa lama?"
"Ah, aku keluar baru-baru ini. Sekitar tiga atau empat bulan pd-nim"
Woojin melanjutkan menyuap potongan daging panggang yang sudah matang. Diam-diam melirik Hyungseob yang nampak tenang dengan bir dingin miliknya.
"Hyungseob-ssi sudah menyelesaikan wajib militer?"
Bukan Woojin yang bersuara. Lelaki itu sibuk menyuap beberapa daging yang diselimuti daun perilla.
"Begitu lulus sekolah aku memutuskan memulai wajib militer, setelahnya barulah mengikuti casting dan menjadi trainee untuk memulai debutku"
Woojin mengangguk-angguk. Hyungseob berbeda darinya, ia sudah memulai debutnya diusia muda hingga satu persatu rekan grupnya memenuhi panggilan kenegaraan dan grup dinyatakan hiatus untuk beberapa waktu yang ia rasa cukup panjang.
"Lanjutkan makan kalian. Aku akan sedikit menjelaskan bagaimana program kita berjalan meski sudah memasuki musim ke tujuh"
Woojin menggumam kagum. Yah, untuk acara ragam tujuh tahun sudah termasuk lama dan masih tetap eksis ditengah maraknya acara pencarian bakat.
"Kang Daniel dan Ong Seongwu, kalian mengenalnya? (diangguki hyungseob maupun woojin) mereka yang mengisi season ke lima sebelumnya. Dan memcetak rating yang tinggi, eksistensi Daniel-ssi saat itu memang tak main-main"
Siapa yang tak kenal dengan Kang Daniel dan istrinya (suami) Ong Seongwu? seluruh Korea bahkan mengelu-elukan pasangan idol dan aktor tersebut. Hingga akhirnya kabar pernikahan sesungguhnya digelar dengan cukup sederhana, pasca berakhirnya acara yang mempertemukan keduanya. Yah, cinta memang tak dapat diprediksi kapan akan datang dan dimana. Semuanya akan terjadi tiba-tiba.
Taehyun mencubit pinggang Woojin saat ia baru ingin menguap. Managernya itu memang memiliki mata yang tajam.
"Aku tak akan menargeti rating untuk saat ini. Tapi aku tau jika baik Hyungseob-ssi atau Woojin-ssi sendiri pasti memiliki fans yang banyak. Aku hanya ingin kalian profesional dalam pekerjaan ini. Ini project milik bersama, jadi semua memegang peran penting untuk suksesnya acara"
"Kita akan membicarakan setting episode pertama. Memang-- kebanyakan acara ragam tak memiliki naskah, kami juga demikian. Hanya saja beberapa scene akan diberi beberapa naskah dan bimbingan. Kalian sudah lama berada didunia televisi, aku yakin jika kalian mengerti jika dunia televisi tak seluruhnya kenyataan bukan?"
Woojin mengangguk. Sejujurnya sejak awal ia memulai debut hingga sekarang terhitung hampir sepuluh tahun, ia tak pernah berada dalam proyek besar seperti sekarang. Secara gamblang Woojin tak pernah beradu peran, ia hanya mengisi beberapa acara reality show sebagai bintang tamu dan selebihnya ia berada diatas panggung memuaskan fans. Ia tak seperti Hyungseob yang memang terjun langsung ke dunia akting. Mereka berbeda, dan Woojin yakin ia akan mendapat sedikit masalah kedepannya.
"Baiklah, bersulang untuk suksesnya we got married season ke tujuh"
Masing-masing mengangkat gelas dan minum bersama. Woojin melempar senyum tipis saat dirasa Hyungseob (tak sengaja) menjatuhkan tatapan kepadanya. Mati-matian menahan tawa, saat respon yang diberikan Hyungseob adalah semburat merah dipipinya yang putih.
"Oh tolong berikan mereka jadwal pengambilan foto untuk poster dan promosi"
Woojin rasa, tak ada salahnya menerima tawaran ini bukan? ia tak akan menyesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
We got Married ;jinseob ✔
ФанфикKisah kecil dimana keduanya dipasangkan dalam suatu kepentingan acara hingga akhirnya terjebak dalam permainan yang dinamakan cinta. ©bibirsungwoon2018 #highest rank 14 on Ahnhyungseob (120518) [160318/150518]