Selesai mengerjakan pr fisika Kevin memilih berguling-guling di atas ranjangnya. Tak lama untuk bersantai-santai, Kevin akhirnya turun untuk mencari air. Saat turun Kevin menemukan Niken sedang menonton tv di ruang keluarga.
" belum tidur ma "
" hay vin, belom nih. Belum ngantuk "
Kevin hanya ber-O panjang untuk merespon perkataan Niken. Saat hendak menuju tangga bel rumah Niken berbunyi.
" siapa sih malam-malam gini bertamu " ucap Niken kesal karena menganggu acaranya menontonnya. Saat hendak berdiri Kevin angkat suara
" biar Kevin aja ma "
" iya sana "
Saat membuka pintu Kevin melihat sepasang suami istri dan satu anak laki-laki yang seumuran dengannya.
" hay vin, masih inget ngak sama tante "
" eh tante masih dong " Kevin menyalami sepasang suami istri itu dan salam rindu kepada laki-laki yang seumuran dengannya.
" siapa vin "Niken yang muncul dari balik pintu terkejut dengan kehadiran keluarga kecil itu.
" hay la, katanya kesini pagi " ucap Niken sambil cipika cipiki.
" mbak "ucap firman sambil menyalami kakar iparnya itu.
" yaudah yuk masuk dulu " Niken menyuruh keluarga kecil itu masuk
" aduh marsel udah besar aja " ucap niken sambil mengelus lengan marsel
" iya tante " ucapnya dengan ramah
Setelah semuanya duduk diruang tamu firman menbuka pembicaraan
" mas ryan nya mana mbak "
" mas ryan belum pulang, palingan sih pulangnya lusa "
" o... "
" mbak sebelumnya maaf nih malam-malam bertamu "
" iya ngak pa-pa "
" tadi saya dapet telepon harus pergi malam ini juga, jadi saya nitipin marsel disini dulu ya mbak "
" o.. Jadi berangkatnya malam ini? Kok buru-buru banget. Ini lagian mau jam 11 loh "
" iya mbak gimana lagi namanya kerjaan "
" ya udah ngak pa-pa mudah-mudahan selamat sampai tujuan ya. Lagian Kevin jadi seneng tuh punya temen baru lagi " ucap niken sambil tersenyum
" ya udah mbak kami pergi dulu ya, sel jangan nakal sama bandel awas kamu " " kalau ada apa-apa telfon saya aja ya mbak "
" iya "niken sambil tertawa
" papa ni apaan sih marsel udah besar kali pa "
" iya papa tau, ya udah papa berangkat dulu ya "
Semuanya bersalaman dan sepasang suami istri itu diantar keluar oleh Niken, Kevin, dan Marsel
***
Hari ini Kevindan Marsel bangun terlambat karena selamam keasikan ngobrol. Akibatnya Nara berangkat ke sekolah dianterin sama supirnya.
" loh Kevin belum berangkat " tanyanya sama ririn
" lah kok nanya gue kan biasanya berangkatnya sama lo, gimana sih " jawab ririn
Pasti dia bangunnya kesiangan ni batin Nara dalam hati.
" woy malah ngelamun "ririn berteriak
Tak lama dari itu Kevin muncul dari kelas dengan rambut yang sedikit berantakan
" tuh Kevin tu baru berangkat " Ririn berucap sambil mengarahkan dengan dagu dan tatapan matanya. Nara yang mendengar itu mengikuti tatapan mata Ririn.
" vin kamu baru berangkat? " tanya Nara. Ririn yang tadinya akan mengeluarkan kalimat yang sama menjadi mengurungkan niatnya.
" pasti kesiangan ya? "Nara kembali mengajukan pertanyaannya"kenapa?"
"ra.. ra..., nanya tu satu-satu jangan langsung dikeluarin mana bisa Kevin jawab sebanyak itu" ucap Ririn. Nara memang orang yang kepo pengen tau urusan orang tapi sikapnya itu hanya ditujukan pada orang yang terdekat, seperti sahabat atau orang rumah. Gimana kalau sama orang yang baru di kenal? Jawabannya Nara cuma bakal senyum sambil menunduk. Kevin yang mendengar celotehan Ririn hanya nyengir saja
"iya ra aku tadi kesiangan gara-gara ngobrol sama saudara"
"oh.. " mendengar jawaban Nara, Kevin tahu ia sedang tersinggung oleh perkataan Ririn
KAMU SEDANG MEMBACA
BECAUSE I LOVE YOU
Fiksi RemajaCerita ini tantang dua sejoli yang memulai kisahnya di SMAN 2 Garuda. Iya, ini tentang aku dan dia, tentang cerita aku, dia, kita, kami, semuanya orang terdekatku dan cerita ini entah bagaimana akhirnya. Bahagia atau sedih akupun tak tau. Mungkin k...
