PROLOG | Issabelle

48 8 0
                                    

  Namaku Hannah, hal terakhir yang aku ingat hanyalah suara sirene  yang sampai sekarang masih terngiang di kepalaku.  Aku mendengar suara dokter yang sedang berbicara dengan seseorang.  Aku membuka mataku perlahan dan melihat sebuah lukisan bunga chrysanthemum. 

Bau obat-obatan yang menusuk rongga hidungku, serta udara yang dingin semakin membuat tubuhku lemas dan mati rasa. Aku tak ingin memejamkan mata, namun sulit menahan sakit dari luka tembakan itu. Dalam sekejap, aku mengingat potongan kejadian itu. Aku memaksakan diri untuk tertidur, dan akhirnya berhasil.


↣↣↣↣↣↣↣↣↣◆◇◈◇◆↢↢↢↢↢↢↢↢↢


Hujan...
Hujanlah yang membangunkanku, dari mimpi buruk ku tentang tragedi tersebut. Kulihat  seorang perawat sedang tersenyum kepadaku. Tak salah lagi namanya 'Issabelle',  yang tertulis di kartu identitasnya. Senyumannya yang manis membuat pagiku sedikit lebih baik.

Tak lama kemudian seorang psikis masuk keruangan ku, aku mengetahuinya dari cara berpakaiannya yang sangat rapi.

Dia duduk tepat di sebelah ku, dan sudah pasti dia seorang pria baik. Tapi, apakah dia akan menanyakan kejadian itu?

InsulamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang