Tzuyu bergerak asal di atas ranjangnya. Rasanya ia sangat tidak bersemangat untuk hari ini. Biasanya ia sangat menunggu datangnya hari minggu, tetapi entah kenapa ia jadi benci hari minggu.
Tzuyu masih di atas sana, lengkap dengan piyama bergambar princess. Rambutnya acak-acakan karena sudah dua hari tidak beranjak dari ranjang.
Karena masalah Daniel, ia tidak bernafsu melakukan apapun. Bahkan untuk mandi saja malas.
Ia menjadi malas untuk melakukan apapun, itu semua karena Daniel. Hingga saat ini, Tzuyu masih sakit hati.
Aneh, kurang apa seorang Chou Tzuyu untuk Kang Daniel?
Daniel masih mengirimkan Tzuyu pesan singkat, tetapi Tzuyu tidak membalasnya. Jangankan membalas pesan, membuka blokir di instagram saja malas.
Pintu terbuka, di sana telah berdiri seorang wanita cantik yang tak lain Ibu Tzuyu. Ibunya datang sambil bawa nampan, berisi sup ayam dan susu cokelat kesukaan Tzuyu.
Mungkin, Ibunya berharap agar Tzuyu kembali seperti Tzuyu yang dulu.
Tzuyu yang ceria, yang suka membuat irang lain tertawa, serta Tzuyu yang suka bermanja.
"Tzuyu, Mami buat sup ayam kesukaan kamu, makan ya nak. Nanti kamu sakit lho," kata Ibunya.
Tzuyu menatap Ibunya, lalu bangkit dari ranjang. Gadis itu langsung menghambur ke dalam pelukan Ibunya.
"Mi, maafin Tzuyu ya? Tzuyu buat Mami repot selama 2 hari ini. Gara-gara Daniel," ucap Tzuyu.
Ibunya mengangguk. "Ya udah kamu makan, terus mandi ya. Kamu ke taman aja tenangin diri."
Tzuyu mengangguk lalu mengambil nampan tadi, sambil mengucapkan terima kasih kepada Ibunya.
Ibunya pun keluar, tak lupa menutup pintu kamar.
***
Saat ini Tzuyu ada di taman, ia pergi ke taman menggunakan mobil. Padahal Tzuyu sedang tidak bersemangat, tetapi dengan sangat terpaksa karena Ibunya pergi arisan, serta Ayahnya juga pulang malam hari.
Tzuyu menatap penjual es krim di seberang sana, ia menjadi ingat bagaimana Daniel membeli es krim dan berbagi dengan dirinya.
Ah, kalau begini terus Tzuyu tidak bisa move on dari Daniel.
"Tzuyu, lo ngapain disini?"
Tzuyu langsung terkejut, melihat seseorang muncul di hadapannua secara tiba-tiba.
"Eh, Jihoon. Lo apa kabar? gak nyangka gue lo yang dari badannya gendut berubah jadi kekar gini."
Jihoon duduk di samping Tzuyu. "Lo gak kangen gue nih?"
Tzuyu tertawa, lucu saja melihat Jihoon saat ini. Wajahnya tetap lucu tetapi tubuhnya atletis seperti Daniel.
Teringat lagi bukan?
"Kagak lah, lo bauk ketek," kata Tzuyu.
"Oh iya Jihoon, lo pindah ke Univ mana sih?"
Jihoon menjawab, "Gue pindah ke Univ yang gak jauh juga dari rumah gue. Lumayan, banyak cewek cantik."
"Wah ... anjir udah pande lo ya pacaran. Gak nyangka gue, lo berubah banyak."
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Fakestagram ; Twice
Fanfiction[𝐧𝐞𝐰 𝐯𝐞𝐫𝐬𝐢𝐨𝐧 ✔] twice update on instagram, check your notification! #highest rank 352 on fanfiction ᴡʀɪᴛᴛᴇɴ ʙʏ © velourv | 2017