iridescent | millennials

vi. rumah sakit dan mini market

"din, makan dulu gih."

tzuyu tersenyum simpul kepada adiknya yang baru saja bangun dari tidur sorenya di sofa sebelah tempat tidur bunda.

ardina hyunjin menguap sembari mengucek pelan matanya. "hng.. emang sekarang jam berapa mbak?"

"jam tujuh malem, din. dasar kebo tidur dari jam empat baru bangun jam segini." ujar tzuyu dengan agak berbisik karena bunda masih terlelap.

"ih pantes perut aku kruyuk-kruyuk sekarang."

"ya udah, makan gih. di bawah banyak makanan."

"mbak juwi? gak makan?"

"aku udah tadi di kampus."

ardina ngangguk-ngangguk lalu mulai memakai sepatu sekolahnya.

sekedar informasi, ardina tadi langsung buru-buru ke rumah sakit waktu denger bunda nya dirawat, jadi cewek ini belum sempet ganti baju dan segala macemnya.

"eh, din, dari tadi hpmu geter-geter kayak ada yang nelfon tuh, pas aku angkat, katanya dari kembarannya nam joo hyuk, langsung aku matiin aja."

ardina mengernyit heran. tunggu, yang ngaku-ngaku kembarannya nam joo hyuk itu..

"HAHAHAHA ASTAGHFIRULLAH ITU MAH SI JISUNG, MBAK! EMANG RADA-RADA DIA TU-"

"din, ih! bunda lagi tidur!"

"o iya. maaf." ardina menutup mulutnya.

"hish kamu tuh!"

"iya maaf mbak gak sengaja tadi keceplosan hehe."

tzuyu mengerucutkan bibirnya. "ya udah sana, cepetan makan. nanti maag loh kamu."

"mbak mau nitip sesuatu gak dari bawah?"

"aku mau roti-roti aja deh din."

"oke. duit?"

tzuyu tersenyum kecut. "yah kirain mau dibeliin."

ardina cengengesan tanpa dosa. "hehehe, enggak lah."

tzuyu menatap ardina sinis sebelum akhirnya berjalan ke meja dimana tasnya berada.

waktu tzuyu masih sibuk merogoh-rogoh tasnya nyari dompet, ardina nyempetin nge-unlock hpnya. awalnya sih cuma sekedar buat ngeliat jam, tapi fokusnya langsung teralihkan waktu..

missed call from prawira sinting (58)

132 message from jisung

jisung : din kamu dimanaaa
jisung : aku udah di lobby bawah
jisung : p
jisung : p
jisung : p
jisung : kamu di rs bhayangkara kan ya?
jisung : udah makan belum kamu
jisung : ardinaaaaaaa
jisung : din?
jisung : ardina hyunjinnnn

"ASTAGHFIRULLAH!"

tzuyu reflek nengok ke adiknya yang lagi menutup mulutnya tak percaya.

"kenapa kenapa?" tanya tzuyu sambil menyodorkan dua lembar uang seratus ribuan kepada ardina.

ardina dengan cepat menyambar uang dari tangan tzuyu tersebut lalu berlanjut ngacir keluar kamar.

"PRAWIRA!!!"

***

ardina udah empat kali nelfonin jisung dan empat kali juga mendengar suara operator wanita.

"haduh gila aja ini anak nungguin gue dari jam empat sampe jam segini di lobby..."

ardina menghentak-hentakkan kakinya di lift rumah sakit.