Langit sepi tanpa awan
Bulan hampa tanpa bintang
Hujan takkan indah tanpa hadir pelangi
Dan hatiku rindu tanpa hadirmuTernyata kepergianmu berdampak sehebat ini
Kehilanganmu membuat hati pilu
Membuat semesta haru biru
Membuat aku, hampir mati terbelengguKucoba melukis wajahmu diatas langit
Tapi ternyata hatiku makin sakit
Kucoba melukis namamu diatas kertas
Tapi tanganku seperti mau lepas.
Akhirnya kusimpan namamu di hatiku, agar diam tak tergangguDua belas bulan kita bersama
Bersatu, memadu kasih
Inikah akhir segalanya?
Akhir cinta suci yang berujung dukaIni sudah berakhir tapi dukaku masih hangat
—svgarland
Palembang, 2 Juli 2018
18:32

KAMU SEDANG MEMBACA
MASIH TENTANG KITA
PoetryAku menanti di sini, pada ruang yang mungkin sulit kau temukan, pada senyap yang penuh dengan harap.