Akhirnya, Ong Seungwoo dan Kim Doyeon tiba di mal.
"Okee, sekarang kita mulai cari dimana??" tanya Doyeon.
"Coba kita ke setarbak.. Biasanya gue sama Sejeong sering kesana" kata Seungwoo.
Doyeon hanya mengangguk. Satu yang baru dia ketahui tentang Sejeong dan Seungwoo. Mereka sering nongkrong di mal ini.
Seungwoo menggengam tangan Doyeon.
Doyeon sempat merasakan seperti kejutan listrik di tubuhnya. Seungwoo pun melihatnya.
"Nanti gue ketemu Sejeong, malah lo nya yang ilang" kata Seungwoo.
Mungkin sekarang wajah Doyeon memerah. Tapi dia hanya bisa bermimpi. Karena Seungwoo hanya milik Sejeong seorang, bukan dia.
.
"Jadi Jihoon mantan lo dulu??" tanya Daniel.
Sejeong hanya mengangguk.
"Makanya, waktu gue liat kelakuan lo yang hobi banget permainkan perasaan cewe, gue merasa kalo gue tuh di posisi mereka.."
Daniel hanya menghela.
"Gue sebenarnya gak mau kayak gini. Tapi gue pengen ngerasain cinta yang sebenarnya, Jong" kata Daniel.
"Lo kira, lo aja yang pengen?! Gue juga, Niel. Tapi gue masih punya otak" kata Sejeong.
Daniel hanya menatap Sejeong. Mungkin, mata Sejeong sudah mulai berkaca-kaca. Rasanya ingin menangis.
"Kita itu orang yang disia-siakan sama mereka. Kita ini sama Jong" kata Daniel.
Sejeong langsung berdiri.
"Kita beda, Niel. Maaf, gue gak kayak lo"
Sejeong langsung meninggalkan Daniel yang hanya bisa berdiri disana. Dia tidak mengejar.
'Berarti kita berbeda persepsi kan, Daniel??'
.
Di kampus....
Lee Daehwi sedang menyiapkan barang yang akan dibawanya untuk job pemotretan di New York.
"Hwi, biar gue bantu deh" kata seseorang.
Daehwi melihat ke Yoojung yang sekarang berdiri di hadapannya.
"Mianhae, lo kecil sih. Makanya gue ga liat lo tadi" kata Daehwi.
"Jahat lu sama gue" kata Yoojung ngambek.
"Gak boleh gitu dong.. Kan gue cuma bercanda" kata Daehwi.
Yoojung hanya cengingisan kayak anak kecil.
"Gue bakal rindu sama lo Jung" kata Daehwi.
"Elah... Cuma seminggu doang paling ntar kalo rindu gue nyusul lo" canda Yoojung.
Daehwi hanya bisa tersenyum. Begitu pun Yoojung. Tapi dibalik senyuman itu, mereka terlihat khawatir satu sama lain.
Di sisi lain...
"Ong, gue capek... Istirahat dulu yaa" kata Doyeon.
Seungwoo melihat Doyeon yang kelelahan langsung mengajak Doyeon buat jalan dikit lagi biar sampai ke kalais.
Sesampainya mereka di kalais, mereka duduk di bangku yang tadi diduduki Daniel sama Sejeong (Saat itu Daniel udah pergi).
"Kemana sih Sejeong, bikin khawatir aja" kata Doyeon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumus Cinta Geometri ✔
Novela Juvenil[MAIN BOOK] [SUDAH DIREVISI] "Kamu dan aku itu ibaratkan 1+1=2. Selalu berdua dan selalu bersama. " -KDN "Kita itu ibaratkan sebuah lingkaran. Hubungan kita tak akan putus." -OSW "Kalau kalian aku ibaratkan seperti geometri. Kalian masih di persimp...