11

1.5K 94 6
                                    

"Gue mohon sama loe, gue gak ada niatan buat bohongin loe" ucap Taehyung meyakinkan.

=====

Tes...Tes...Tes

Tetesan air hujan mulai turun mengenai dua orang yg masih berdiri ditengah lapangan.

Taehyung langsung menggenggam tangan Seohyun dan membawa nya ketempat yg teduh yg tak terlalu jauh dari lapangan, yaitu didepan kelas XI MIPA 1.

Hujan turun semakin deras.

Taehyung masih belum melepaskan genggaman tangan nya dari Seohyun.
Membuat Seohyun terpaksa melepaskan tangan.

Hening.

Satu kata yg menggambarkan suasa diantara mereka. Tak ada yg berniat memulai pembicaraan.

Sudah 10 menit berlalu, dan hujan belum kunjung berhenti.

Seohyun mulai menggosok-gosokkan tangan nya yg terasa dingin.

Taehyung yg melihat Seohyun kedinginan,langsung memberikan jaket yg baru ia ambil dari dalam tas nya seraya memakaikan jaket tersebut kepunggung Seohyun.

Seohyun yg melihatnya hanya menampilkan ekspresi terkejut.

"Gue tau loe kedinginan" ucap Taehyung.

Seohyun yg emang dasarnya terlalu besar gengsi,ia pun melepas jaket Taehyung dan mengembalikan nya.

"Gak perlu" ketus Seohyun.

Jujur si, sekarang ia kedinginan banget. Tapi ya mau bagaimana, gengsi nya itu terlalu besar.

"Jangan keras kepala" ucap Taehyung kembali memakaikan jaket  nya pada Seohyun.

"Kalo loe tetep ngotot buat lepas tuh jaket, gue bakal meluk loe lagi" lanjut Taehyung saat Seohyun hendak melepas jaketnya kembali.

Seohyun yg mendengarnya langsung menatap tajam kearah Taehyung dan mengurungkan niat nya untuk melepas jaket pemberian Taehyung tersebut.

Taehyung hanya tersenyum.

Sudah setengah jam berlalu. Hari juga sudah semakin sore,dan hujan tak kunjung berhenti.

Taehyung mengeluarkan ponsel nya menghubungi seseorang.
Sedangkan Seohyun hanya menatap nya tak peduli.

"Sebentar lagi.Kita akan pulang" ucap Taehyung setelah selesai menelfon.

"Apa?" ucap Seohyun tak mengerti.

"Gue yakin loe masih denger perkataan gue tadi" balas Taehyung.

'Apa-apaan si nih orang. Kenapa sekarang dia jadi nyebelin sih?' batin Seohyun.

Ia hanya menghembuskan nafas nya kesal. Padahal maksud Seohyun bukan itu.

Taehyung yg menyadari perubahan ekspresi Seohyun hanya bisa tersenyum.

Tak lama, seorang laki-laki paruh baya datang dengan membawa payung yg ada ditangan nya menghampiri mereka berdua.

"Ini den, pakai payung nya. Mobil nya ada didepan" ucap orang tersebut memberikan payung yg ia bawa pada Taehyung.

"Makasih pak. Bapak duluan aja ke mobil nya" balas Taehyung menerima payung tersebut.

"Yaudah den,kalo begitu saya pamit" ucap orang tersebut berjalan pergi.

Seohyun hanya memandang mereka bingung.

Taehyung pun membuka payung yg berukuran cukup besar tersebut.

"Ayo" ajak Taehyung.

"Ngapain?" tanya Seohyun seperti orang bodoh.

"Loe bakal nunggu disini sampe hujan nya berhenti?" tanya Taehyung.

Seohyun terdiam.

Tanpa aba-aba, Taehyung menggandeng tangan Seohyun menyusul orang tadi yg tak lain supir Taehyung.

'Kenapa perasaan gue gak karuan gini ya' gumam Seohyun dalam hati.
Karna menurut Seohyun, perlakuan Taehyung akhir-akhir ini membuat hati Seohyun gak karuan. Ya,seperti sekarang. Taehyung dan Seohyun berjalan berdua dibawah guyuran hujan dengan payung yg melindungi mereka, serta tangan mereka yg masih saling bertautan.
Sampai didepan mobil pun Taehyung membukakan pintu mobil untuk Seohyun.

Didalam perjalanan, Seohyun merasa tubuhnya sangat lelah. Ia pun menyenderkan punggung nya pada jok mobil. Dan tak lama Seohyun pun tertidur.




Hay semua, maaf author baru bisa up lagi...
Author tau kok menunggu itu cape, apalagi nunggu yg gak pasti😂
tapi auhtor sebisa mungkin supaya cepe-cepet up kok😊

Ok makasih bngt buat yg udah vote and comment nya ya ...

Bad GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang