Sudah seharusnya, bukan? Untukku tak mengenalmu lebih jauh. Membiarkan kembang-kembang mekar. Mengikhlaskan sepertiga rindu terdampar begitu saja.
Sudah saatnya untukku berhenti berharap padamu. Karena ada damparan hati yang tengah menunggu tanpa resah. Bukan sekadar menemani dengan luka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hujan Belum Usai di Matamu
PoetrySebuah puisi tentang hujan, duka dan luka *** Aku ingin bicara dengamu. Sebentar ataupun lama. Perihal hujan yang mengguyur matamu. Dan sekarang, apakah hujan telah henti di matamu? Jangan hanya diam dan membeku Sebab aku butuh mentari di balik c...