Dimensi Ruang

bab 6.happy birthday dear

Jam beker berbunyi...

Membuat Mata ini rasanya terpaksa terbuka padahal masih diselebung mimpi Indah didalamnya. Terniat sekali untuk kembali tidur dan menarik selimut,namun berat sekali rasanya menerima kenyataan bahwa diriku harus  beranjak mandi dengan mata yang masih saja sembab.

Tunggu...
"Tanggal berapakah sekarang ini? ".
Tadinya matanya sembab sekarang menjadi berbinar binar seperti berlian. Kalender menunjukkan tanggal itu.Tanggal kelahiran diriku untuk sekian kalinya.

"Thanks God umurku sekarang memasuki usia 17 tahun.semoga kedepannya apapun yang kulakukan menjadi berkah bagi semua orang."Amin...

Dengan secepat kilat diriku mengambil handuk sehingga aku menabrak pintu kamar mandi hingga terdengar suara Bruk ...sangat kuat.
"Aduh pintu kenapa kamu disana? Apa kamu tidak bisa melihat diriku bahagia sekarang?".Dengan seenaknya aku menyalahkan benda mati itu padahal dia tidak bersalah sama sekali hehe.

diriku langsung mandi tidak memperdulikan rasa sakit itu dan setelah mandi aku langsung berpakaian Indah nan mempesona dengan pipi bersipu bedak tipis dan bibir nan merona bagaikan cerry matang.Diriku tidak sabar akan kejutan yang akan diberikan mama papa nantinya .Dengan hati gembira, aku melangkah dengan suka ria menyambut pagi.namun setelah berjumpa mama papa mereka tidak memperdulikan diriku sama sekali dimeja makan.Semuanya membuat diriku tiba tiba menjadi tidak sebahagia tadi.Diriku langsung pergi tanpa mengucap selamat pagi untuk mereka.

"Pagi hari aja udah tidak ada yang mengatakan happybirthday kepada ku. Apakah mereka lupa? ".ahh sudahlah mereka sedang sibuk mungkin bisa jadi nanti mereka ingat dengan sendirinya atau melupakannya.Rasanya seperti tidak ada yang spesial sama sekali dan seperti hari biasa lainnya.Dengan rasa malas aku berbaring kembali dan menyembunyikan muka ini dibalik benda empuk itu. Yah itu adalah bantal.

Hp ku tiba-tiba berdering dan aku tahu itu pasti suara sms terkirim dari jauh sana yang dikirimkan untuk ku."ahh paling sms dari operator, sungguh tidak penting!".Ketika ku buka hp itu dengan rasa malasnya, tiba-tiba diriku mendadak seperti gunung meletus.

Ternyata dia mengucapkannya untuk ku yeahhh!.
"Happybirthday birthday dear ♥
From : Aditya".

Dengan rasa berbunga bunga, aku langsung membalas sms singkat itu. "Terima kasih♥".Ahh mimpi apa aku tadi malam. Arghh cubit aku kalau ini hanyalah sebuah mimpi.
"Aww,sakit sekali".berarti ini bukan mimpi sama sekali dengan hati yang ingin loncat dari tempatnya.yah tapi itu hanya kesenangan sementara dan selebihnya aku merasa bad mood lagi.

Seharian ini aku hanya berdiam diri dikamar, tidak makan,dan bahkan tidak keluar dari kamar.Aku hanya menghabiskan waktu untuk menonton youtube itupun masih dengan mood yang masih kacau.Semua teman temanku juga tidak ada satu pun yang mengucapkan kata-kata singkat itu kepadaku. Itupun semakin membuatku merasa bad mood!.

Hingga waktu menunjukkan jam 17.00 diriku tertidur sesaat karena ngantuk yang tidak tertahankan.namun ada yang mengetuk pintu kamarku sehingga membuatku terbangun dari tidur yang lelap.Dengan sedikit mood dan niat yang baru terkumpul aku langsung kearah pintu dan membukanya.

Sungguh bagaikan mimpi. dihadapanku sekarang ada sebuah kue bertulis happybirthday cantik yang dipegang oleh mama papa dan semua teman temanku juga serentak berkata happybirthday!.Namun yang membuat ini sedikit sempurna yaitu dia datang untuk meraikan ulang tahunku yang sederhana ini.

"Nak, mama papa tidak lupa dengan ulang tahunmu yang ke 17 ini. semua adalah rencana teman temanmu sehingga mama dan papa setuju dengan rencana mereka.happybirthday sayang".

Diriku tak dapat menahan tangis ini, bukan tangis karena cengeng namun tangis terharu untuk hadiah terbaik diumurku saat ini.Diriku langsung mengucap wish dan meniup lilin untuk sekian kalinya dalam tahun.

"Terima kasih ma pa dan semua teman temanku. Termasuk juga dia".

Olaa,jangan lupa vote dan komen juga apa yang kurang dari cerita ini yah.thank u ♥🤗