first love

842 99 4
                                    

eunwoo itu salah satu siswa kelas tiga yang bingal.

bingal banget, sampai bodo amat dengan statusnya yang bakal ngadepin ujian nasional.

eunwoo itu bandelnya nggak ketulungan.

rasanya, tiada hari tanpa;

"eunwoo PR itu pekerjaan rumah, kenapa kamu malah kerjakan disini!" masalahnya kalau ngerjain waktu guru masuk nggak apa-apa.

Ini di depan mata gurunya langsung dia ngerjain, gimana nggak naik darah guru-guru yang ngajar dia.

eunwoo itu brengseknya sudah memasuki level menengah,

udah banyak siswi cantik yang di jadiin pacar sama dia, cuman ditahan selama sebulan, setelahnya di buang begitu aja.

contohnya, bona kakak kelas dia dulu yang cantiknya kebangetan, di buang begitu aja dan main di tinggalin di taman, pas malam pula.

eunwoo juga anggota osis, di osis dia emang aktif, bukan aktif ngasih ide.

tapi, aktif ngejahilin eunha.

eunha itu wakil osis, dan ketua osisnya mingyu.

eunha dan eunwoo udah kayak tom and jerry.

seantero SMA Bakti Nusa juga tahu nggak ada hari tanpa perkelahian eunwoo dan eunha.

tapi, semenjak 1 mingguan ini. semuanya berubah.

anak-anak sekolah pada ambigu dengan sikap eunwoo dan eunha yang adem banget.

saking ademnya, di kelas kayak orang asing yang saling nggak kenal.

bahkan, terlihat menghindar satu sama lain.

***

"na, nggak mau ngantin lagi?" tanya chaeyeon yang baru saja memasuki kelas dengan makanan ringan di kedua tangannya.

eunha, gadis berambut pendek itu menggeleng.

"lo kenapa dah sama eunwoo?"

mendengar nama eunwoo, tubuh eunha lantas menengang begitu saja. tangannya berhenti menulis.

"nggak usah bahas dia bisa? lo bikin mood gue makin ancur."

chaeyeon menyerit, menatap punggung eunha yang menghilang dari pandangannya.

"gue salah ngomong?" chaeyeon berpikir keras, kalau di pikir-pikir eunha dan eunwoo menjauh semenjak...,

"ah! yang mereka berdua pergi beli keperluan pensi."

chaeyeon merenung, jari-jarinya tak bisa diam.

gadis itu hanya takut, jika terjadi sesuatu pada eunwoo dan eunha.

dan berharap itu tak terjadi.

walaupun sebenarnya, sudah terjadi sesuatu diantara mereka.

***

eunha memijit pelipisnya pelan, lalu kedua tangannya membasuh wajahnya.

eunha bercermin, menatap wajahnya yang basah.

lalu muncul bayang-bayang kejadian seminggu yang lalu,

"lo tu ya. padahal bisa belanja sendiri! pake bawa-bawa gue lagi." certus eunha kesal. berjalan cepat mendahului eunwoo.

lelaki tinggi yang mengekori eunha di belakang tak bergeming, meniat menjawab pun tidak.

"anterin gue pulang."

eunwoo memasukan barang-barang pensi kedalam mobilnya, lalu menatap eunha.

"nggak."

Fairy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang