Tok...Tok...Tok...
Aku terbangun dari tidurku ketika mendengar ketukan pintu. Aku beranjak dari ranjangku dan membuka pintu, ternyata yang mengetuk pintu Doyeon
"Wae?" tanyaku malas "Eonni habis nangis?" tanya-nya balik
Aku memegang pipiku dan ternyata memang basah "Eh? Ani. Aku cuman mimpi buruk tadi" jawabku sambil mengelap air mata di pipi ku "Kamu ngapain kesini?" tanyaku lagi
"Ada Jisoo eonni dan Sana eonni dibawah" jawabnya
"Owh yaudah. Bilangin suruh tunggu sebentar, kalo gak suruh kekamar" kataku pada dongsaengku ini
"Ne! Dasar pesuruh" bisik nya sambil berjalan menjauh "Ya! Mworago?" teriakku "Ani. Mian nuna" jawab nya "Dasar anak kecil" ucapku sambil masuk kamar lagi dan tidak lupa menutup pintunya
Aku menatap wajahku dicermin, memikirkan mimpi tadi
'Hari ini tidak ada supir yang menjemputku dan alhasil sekarang aku berada di halte bus. Sambil menunggu bus datang aku memainkan HP ku mebuka Instagram dan keluar, membuka Line dan keluar, dan seperti itu terus. Tiba-tiba ada yang menelepon ku, nomor tidak dikenal, itu yang tertulis dilayar Iphone ku. Akhirnya aku mengangkat teleponnya
Yeobuseyo?
Apakah ada orang disana?
Yeobuseyo?
Jika tak ada aku akan mematikannya.
Annyeong Kim Nahee
Sudah lama tidak mendengar suaramu. Kamu tidak merindukanku?
Owh, pasti tidak. Benarkan?
Si...siapa kamu?
Apakah kamu lupa suaraku Nahee-ssi?
Do...Dong...In?
Ommo, ternyata kamu masih mengingatku Nahee-ssi
Kenapa...Kenapa kamu menelepon ku NAMJA BRENGSEK!?
Aigo jangan berteriak Nahee-ssi. Kamu sekarang berada di halte bus kan?
Ottokhae arraseo
Karna aku berada didekatmu. Aigo jangan menagis Nahee-ssi. Aku dapat melihatmu menangis dari sini
KELUARLAH. DIMANA KAMU NAMJA BRENGSEK.
BIP
Aku menutup telepon nya dan mencari keberadaan namja brengsek itu, Choi Dong In. Ternyata dia tak ada. Aku segera pergi dari halte itu dan berlari menuju kerumah.
Tapi ketika aku sedang menyebrang, tiba-tiba kulihat mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi. Samar-samar aku melihat wajah pengemudi itu, dia Dong In, senyumnya itu, senyum licik
Aku tidak sempat berlari dan...'
"Ya! ngapain ngelamun? Kita dari tadi udah disini tau?" Celoteh Sana yang berhasil membuatku kaget "Iya nih. Kamu kenapa sih Nahee? Kita dari tadi udah dikamarmu" ucap Jisoo
"Mian. Emang lama banget ya? berapa menit?" tanyaku sambar cengar cengir "5 menit" jawab Sana "Yaelah 5 menit doang. Itu bentar kali" ucapku
"Emang kamu ngelamunin apa sih sampe 5 menit?" tanya Jisoo lagi "Gak papa kok" jawabku singkat "Pasti kamu ngelamunin Taehyung ya" taya Sana sambil tersenyum jahil "Ih, gak kali... Ngapain coba aku mikirin dia" jawabku sambil menjitak kepala Sana
KAMU SEDANG MEMBACA
Painful Love Kim Taehyung X Kim Nahee
FanficKim Taehyung nama pria yang membuatku jatu hati padanya. Pria baik, bertanggung jawab, tampan, berbadan atletis dan masih banyak lagi yang tak bisa ku ungkapkan. Tapi sejak perempuan itu Yura masuk sekolahku Taehyung berubah, dia tidak lagi memperdu...