kesedihan yang mendalam

39 6 0
                                    

       Ketika Anggun ingin kembali ke kelas tiba-tiba Ia melihat Willy yang sedang mengusap-ngusap kepala Lola ditengah lapangan.
      Melihat kejadian itu Anggun merasa terkejut dan kaget melihat apa yang di perbuat Willy. Ia merasa tidak dihargai. Lalu Anggun berlari sembari menangis ke arah kamar mandi.
      Yang sebenarnya Willy tidak ada maksud lain Ia hanya ingin membantu Lola yang terkena hantaman bola basket yang di lempar oleh Willy, dan tidak sengaja menghantam kepala Lola.
       Di kamar mandi sekolah Anggun menangis dan mencurahkan beberapa tetes air mata. Ia merasa kecewa atas apa yang diperbuat Willy.
      Yang sebenarnya semua hal itu adalah kesalahpahaman.
Dan apa boleh buat nasi sudah menjadi bubur. Anggun pun merasa kecewa terhadap Willy. Namun Willy tidak mengetahui hal tersebut.

        Saat bel pulang berbunyi Willy pun berjalan menuju kelas Anggun dan ingin mengajak Anggun pulang bersamanya. Anggun pun menerima ajakan tersebut akan tetapi seketika sikap Anggun agak berbeda Ia selalu cemberut dan cuek terhadap Willy.
"Lu kenapa si? Kayaknya dari tadi agak beda". Willy bertanya.
"Ngga kok, gapapa". Jawab Anggun cemberut.
       Willy pun berusaha membuat Anggun tertawa namun tak bisa.
  Willy hanya bisa terdiam dan menatap wajah Anggun.
"Apa yang bikin lu sedih?". Willy terheran.
"Kita putus". Kata kasar yang dilontarkan Anggun terhadap Willy. Willy pun terkaget kaget mendengar kata itu. Ia mencari cara apa kesalahan dirinya terhadap Anggun. Setelah mengetahui kesalahannya Willy pun menjelaskan dan meminta maaf kepada Anggun. Akan tetapi Anggun tetap bersih keras untuk mengambil keputusan itu.
       Dan Willy pun selalu berjuang untuk mendapatkan permohonan maaf kepada Anggun akan tetapi sia sia perjuangannya dan sehabis pulang dari rumah Anggun hari itu untuk meminta maaf, saat ditengah jalan Willy mengalami kecelakaan hebat ditabrak oleh sebuah mobil kontener yang melaju kencang Willy pun tertabrak dengan sangat keras diakibatkan Ia mengendarai motor dalam keadaan Hati yang hancur. Lalu beberapa orang menolong Willy dan saat ingin dibawa ke rumah sakit Ia berkata.

"Rasa ku tak akan pernah hilang kepadanya".

Lalu orang yang menolong pun bingung. Dan saat itu pula Willy menemui ajalnya.

    Anggun tak mengetahui hal tersebut.

Yang Tak Pernah HilangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang