Love Story of Minkyebin

Unnie! You Touch my...??

Malam itu juga setelah mereka selesai berpesta barbeque, semua member pristin membereskan barang milik mereka masing masing, mereka semua berkemas untuk pindah ke dorm mereka yang baru.

Rena melipat baju baju miliknya, memasukkan nya satu persatu kedalam koper.

"Unnie.. kira kira dorm baru kita seperti apa?"

"Mana aku tau"

Roa sedang berbaring di ranjang, dan hanya memainkan ponselnya dari tadi.

"Unnie tidak berkemas?"

"Nanti saja.."

"Kalau menunggu besok.. Unnie past.."

"Aku bilang nanti ya nanti!"

Roa membentak rena, dan membantingkan ponselnya diatas ranjang.

Mata rena terlihat berkaca kaca, dia menatap kearah roa

"Unnie..!!"

Rena berlari keluar kamar dan meninggalkan kopernya yang masih terbuka.

"K-kenapa aku membentaknya? Arghh.." roa mengacak sendiri rambutnya dan beranjak pergi mencari kekasihnya.

Rena keluar dari dorm dia berlari menuju taman bermain yang dekat dengan dorm.
Dia berlari sambil mengusap air mata yang terus mengalir di pipinya.

"Kenapa roa unnie membentakku? Aku salah apa?"
-

Roa menuruni tangga, ia melihat eunwoo sedang menonton film

"Nu.."

"Ya unnie?"

"Kau melihat rena..?"

"Ah..baru saja dia keluar tapi dia tidak bilang mau pergi kemana"

"Terimakasih nu.."

Roa berlari keluar dorm dan terus mencari dimana rena berada.
Dia sangat khawatir karena dia sudah membentak rena tanpa alasan yang jelas.
Roa menghentikan langkahnya, dia melihat seorang gadis yang sedang duduk di kursi taman dengan menundukkan kepalanya.
Roa menghampiri gadis tersebut dan melihat pakaian yang di kenakan gadis itu.

"Hmm..Kang Rena ternyata kau disini"-

Roa memeluk rena dari belakang

"Mian.."

Rena melirik seseorang yang sedang berada di belakangnya

"Unnie..?" rena melepas pelukan roa dan berdiri untuk kembali pergi
Tapi sebelum itu roa sudah menahannya.

"Jangan pergi.."

Rena mengangguk, dan kembali duduk di kursi taman
Roa menekuk kedua lututnya dan duduk bersimpuh dihadapan rena, ia menggenggam erat tangan rena.

"Kenapa unnie membentakku?"

"Maaf..kalau aku jelaskan pasti kau akan menertawaiku.."

"Jelaskan padaku unnie..apa aku punya salah? Atau apa?"

"Eung.. B-bukan.."

"Atau unnie sedang datang bu.."

"Tidak! tidak re.."

Roa terus menggenggam tangan rena, dan memainkan jarinya.

"Lalu? Kau ini kenapa sayangku kim roa.."
Rena mencubit gemas pipi roa.

"Aku sedang kesal dengan manager-nim"

Rena mengerutkan keningnya
"Kesal kenapa?"

"Mm..kenapa dia menyuruh kita pindah dorm?"