Bad Girl vs Bad Boy

BAB 4. MALMING BERSAMA?

Tekan ⭐ sebelum membaca
Tekan 💬 setelah membaca

Happy Reading!

Mobil Keanu memasuki halaman rumah---kekasihnya---Amanda. Dari jauh ia telah melihat wajah kesal kekasihnya yang berdiri di teras rumah menunggu kedatangannya. Setelah berhenti tepat dihadapan rumah, Amanda langsung masuk mobil dengan cemberut.

"Kamu kok lama banget sih?" Amanda bertanya dengan kesal saat menutup pintu mobil dengan sedikit kencang.

"Macet beb" Keanu beralasan. Amanda menoleh dan menatap Keanu curiga.

"Mana ada macet, orang papa aku aja pulangnya cepet" sanggah Amanda. Keanu mulai menjalankan mobilnya dengan pelan.

"Apa hubungannya ama papa kamu?" alis Keanu mengernyit heran.

"Ih, katanya pinter tapi kok itu aja ga ngerti sih" cibir Amanda. "Udahlah males bahas yang ga penting, eh kita ke gramedia ya?" dengan antusias Amanda menoleh lagi menatap Keanu.

"Gramedia lagi, emang kamu ga mau malmingan sama aku?" Keanu bertanya sambil melirik Amanda sekilas. Dengan santainya Amanda mengangguk dengan senyum yang terpatri di bibirnya.

"Malam-malam ga baik keluyuran ga jelas, daripada masuk angin lebih baik aku di dalam kamar baca novel atau ga nonton film romantis yang bikin baper, hihi" itulah alasan Amanda jika diajak malam mingguan bersama Keanu.

Keanu hanya tersenyum geli mendengar alasan Amanda yang seperti jomblo ngenes padahal dia mempunyai kekasih tampan seperti Keanu. Sifat Amanda yang pemalu dan polos membuat seorang Keanu jatuh cinta padanya.

Selain pemalu dan polos Amanda juga periang dia selalu menghibur Keanu dengan tingkah dan perkataan polosnya.

"Ke gramedia kamu mau beli novel apa?" Keanu bertanya dengan nada lembut. Amanda terlihat berpikir sebelum menjawab.

"Emm.. aku lupa nama novelnya tapi genrenya humoris, aku sering baca di wattpad bikin ketawa, udah seminggu aku tungguin versi cetaknya dan akhirnya sekarang udah ada di gramedia. Yippy!" Amanda berseru dengan senang.

"Kalo udah baca kenapa mau beli lagi?"

"Ish! Kan aku udah bilang kalo aku nunggunya versi yang cetak" kesal Amanda. Keanu hanya manggut-manggut. Setelah itu hening sampai di tempat tujuan mereka berdua.

***

"Itu aja? Gaada yang lain lagi?" Amanda mengangguk yakin dengan senyum manis di wajahnya. Keanu gemas sendiri melihat tingkah polos kekasihnya. Dengan pelan ia mengacak poni Amanda.

"Ih, jangan di gituin nanti kusut ih" dengan cemberut Amanda memperbaiki poninya yang di acak Keanu.

"Di giniin?" dengan sengaja Keanu mengulangi acakan tangannya di poni Amanda membuat si empunya rambut kesal.

"Keanu!!" jerit Amanda membuat beberapa pengunjung gramedia menoleh kearah mereka berdua. Dengan santai Keanu kembali berjalan sedangkan di belakangnyan Amanda mati-matian menahan malu karena ulahnya sendiri. Setelah meminta maaf, Amanda kembali menyamai langkahnya dengan Keanu.

"Kamu jahat ih" Amanda berkata kesal seraya menaruh beberapa novel yang ada di gendongannya ke kasir untuk dibayar.

"Berapa mbak?" tanya Amanda ketika mbak-mbak kasir telah selesai menghitung nominal harga novel yang ia bawah.

"476 ribu mbak" jawab mbak kasir membaca angka di mesin kasir.

"Gausah. Nih mbak makasih ya" Keanu memberikan kartu atm-nya tapi dengan kesal Amanda menolaknya dan mengeluarkan 5 lembar uang ratusan miliknya sendiri.