Part 5

8 3 0
                                    

Ketika mala dan teman-temannya berjalan menyusuri koridor, tiba-tiba terdengar suara dari ruang waka.

"PANGGILAN UNTUK MALA SEPTIAN DIVA SISWI KELAS XI-4 DIMOHON UNTUK SEGERA MENUJU SUMBER SUARA, SEKALI LAGI DIMOHON MALA SEPTIAN DIVA SEGERA MENUJU RUANG WAKA TERIMA KASIH"

"Eh la kamu di panggil tuh, emang ada apa sih la?" tanya Hima

malabingung kenapa namanya di panggil untuk ke ruang waka.

"Entah ya aku juga ngga tau". jawabNya sambil berpikir yang rasanya ada yang ganjal

"Eh la bukanya tadi pak Dirjo nyuruh lo ke ruang guru ya?" sahut Hima

"Astagfirullah iya aku lupa, maaf ya guys aku kesana dulu oh yah Him titip dulu yah". Jawab mala sambil memberikan makanan yang ia beli tadi ke Hima dan segera berlari menuju ruang guru.

                ****
Di kelas semua siswa gempar mencari mala . Terutama Ian, cowok yang super nyebelin. tapi sejak ian berteman dengan mala penyakit bawel.A gak berkurang, dan akhir2 ini ian Care banget dengan Mala.

"Eh lo lihat Mala ngga?" tanyanya pada gerombolan cewek yang sedang asyik ngobrol

"Ngga lihat tuh yan." jawab Dila

"Itu tadi ke kantin sama gerombolannya." Sahut Nisa

"Oh gitu ya Nis, ok thanks infonya."Jawab Ian dan segera melangkahkan kaki keluar

"Tuh anak waras apa ngga sih udah tau pak dirjo kayak gitu malah di tinggal ngantin dulu." gumamnya dalam hati

Ian pun mempercepat langkahnya dan sekarang terlihat agak berlari, namun langkahnya berhenti di ambang pintu karna ada yang memanggilnya.

"Ian..Lo mau kemana sih buru-buru banget." Tanya Adi

"Nyusulin Mala ke kantin." Jawabnya tanpa basa basi

"Cie cie ada yang lagi jatuh cinta nih." goda Adi

"Bener tuh Di, apa lagi ceweknya tuh temen kita Di." sambar Ari

"Udah ah gue buru-buru nih." Sahut Ian dan melanjutkan langkahnya

"Good luck bro." Teriak Ari

Saat Ian melangkah melewati koridor, dan kebetulan dia bertemu dengan temen-temen mala.

"Eh lo semua, lho malanya mana kok ngga ada tadi bukannya jajan sama kalian." Tanyanya sontak membuat teman-teman Mala  kebingungan

"Mala ke ruang waka Yan, kenapa sih?" jawab Hima

"Ya ampun Him lo polos amat sih, wajar dong kalau si Ian panik, ini kan menyangkut belahan hatinya." sambar Cika

"Oh iya kok gue jadi tulalit gini ya." Kekeh Hima yang baru faham

"Haaa udah deh yan tunggu apa lagi." Goda Feni

"Iy betul tuh yan lagi pula Mala juga jomblo." jawab Atun

Tidak ada jawaban dari Ian hanya senyum yang terlukis dari wajahnya. Dan Ian pun pergi meninggalkan gerombolan cewek-cewek itu dengan hati yang lega.

"wah tuh anak suka sama mala sungguhan." ujar Hima

Hanya anggukan kepala dari atun,feni,dan cika dengan serempak. Mereka segera melanjutkan jalannya menuju kelas.

               *****

Saat MALA sampai didepan ruang waka, ternyata pak dirjo menyambutnya didepan pintu.

"Assalamualikum pak, maaf pak tadi saya ke kantin dulu." Sapaknya pada pak dirjo yang sudah memasang wajah seram

"Waalaikumsalam, iya kamu segera ke ruang guru sudah ditunggu pak joko."

"Baik pak permisi." Dan mala pun berjalan melalui pak dirjo untuk ke ruang guru. Saat diruang guru mala merasa bingung kenapa dia di panggil ke sini.

"La, sini." panggil pasha yang sudah ada di sana

tanpa babibu lagi mala pun segera berjalan mendekati pasha

"Ada apa ya sha?"

"Entah lah aku juga ngga tau."

Saat mala tengah asyik ngobrol sama pasha, ternyata pak joko menghampiri kami.

"Terima kasih nak, sudah meluangkan waktu kalian untuk kesini, nah sebelumnya selamat buat kalian berdua, kalian berhasil mewakili sekolah untuk maju olimpiade kimia."

"pak ini seriuskan, ngga bercanda?" tanya pasha

"Eh nyakali pak joko bercanda." sambar mala  sambil memukul pundak pasha.

"baiklah nanti sehabis kbm kita bimbingan ya?"

"Eh, maaf pak nanti kami ada rapat dengan osis bahas LDK." Jawab mala yang hanya mendapat anggukan dari pasha

"Oh kalau gitu gimana kalau besok?"

"siap pak" jawab kami serempak

"Baikalah ini buku kalian baca-baca dirumah."

Pak joko memberi kami setumpuk buku yang cukup tebal.  setelah mala dan pasha menerima buku dari pak joko, mereka langsung kembali ke kelas.
.
..
.

Maaf kalau ada tulisan yang salah.
Dan jangan lupa vote serta coment😀

what happenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang