12

801 67 13
                                    

semuanya mulai senang ketika aulia sudah sadarkan diri.. meski aulia sempat menangis saat mengetahui keadaan dirinya sekarang.. tapi nassarlah yang menguatkan diri aulia.. meski hatinya sama sama merasa sakit..

setelah sadar dan sempat menangis, kini aulia mulai mau berinteraksi dengan adiknya putri, sahabatnya rani juga teguh, bahkan mereka pun bercanda ria.. yang membuat nassar lebih tenang adalah alat alat dokter yang mulai dilepas dan aulia sudah leluasa untuk bergerak..

saat siang hari mamah aulia menyuruh aulia untuk makan siang dan menyuapinya.. nassar yang memang sedari tadi terlihat sibuk dengan laptopnya karena tugas tugas kampusnya, kini melirik kearah aulia yang sedang disuapi oleh mamahnya.. senyum bahagianya pun kini terpancar dibibir nassar..

"setidaknya aku sedikit tenang saat aku mulai nelihat senyummu lagi.." kata nassar dalam batinnya

"aa.." panggil aulia

"iya aulia.. aa disini" jawab nassar langsung menutup laptopnya dan berjalan menghampiri aulia

"mah, biar nassar yang suapin aja.. mamah istirahat aja yh.." kata nassar

mamah aulia pun mengiyakan dan langsung pergi meninggalkan mereka..

"ada apa ?" tanya nassar

"keknya kamu sibuk bgt sh" kata aulia dengan nada betenya

"hmm, tugas kampus lagi banyak banget.." jawab nassar sambil menyuapi aulia

"ouh.. pantes" kata aulia bete

nassar pun menyerengitkan dahinya melihat tingkah tunangannya ini..

"kamu kenapa sh ?.. kamu marah sama aku ?" tanya nassar

"gk" singkat aulia

"yaudah aku minta maaf yh.. soalnya memang banyak banget tugas kampusnya.. dan besok harus beres semua.." jelaskan nassar

"besok?" kata aulia

"iya, semua tugasnya harus dikumpulkan besok.. tapi, kamu tenang yh.. tugasnya udah selesai semua kok" kata nassar

"serius?" tanya aulia

"iya sayangku.." jawab nassar sambil mencubit pipi aulia

aulia kembali tersenyum.. nassar pun meneruskan untuk menyuapi aulia.. setelah selesai nassar pun mengusap bibir aulia ..

"a, aku bete disini mulu " kata aulia sambil mencubit cubit manja tangan nassar yang empuk

"hmm, yaudah.. kita keluar yuk" ajak nassar

"serius a boleh?" tanya aulia

"iya sayang.." jawab nassar

nassar pun langsung nengambil kursi roda.. selain dikarenakan aulia tak dapat melihat dan belum beradaptasi dgn lingkungannya, juga karena aulia belum diperbolehkan untuk berjalan karena masih sangat lemas..

nassar pun menggendong aulia ke kursi rodanya dan membawa aulia keluar dari ruang rawatnya untuk mencari angin segar.. nasar pun membawa aulia ke taman rumah sakit..

"gimana ?.. udah gk betekan ?" tanya nassar

"hmm, nggk kok a.. udaranya seger bgt yh" kata aulia sambil tersenyum menghirup udara taman yang segar

nassar pun menyetarakan tubuhnya dengan aulia
"iya donk.. kita sekarang nih lagi ditaman" jelas nassar

"wah taman.. pasti indah banget yh a" kata aulia

ucapan aulia mulai sendu dan membuat nassar merasa sedih melihat keadaan aulia kini yang hanya bisa merasakan tanpa melihat.. tapi dya berusaha kuat dan tegar demi selalu membuat tunangannya ini bahagia..

MencintaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang