Seminggu setelah operasi mata Ji Hyo berjalan lancar, Ji Hyo dapat melihat lagi bagaimana wajah dan senyum orang orang yang menyayanginya.
"Ji Hyo, bisakah kau melihatku sekarang?" Ucap seorang namja yang sedang duduk disamping tempat tidurnya.
"Ne~ kau sangat tampan Oppa." Senyuman terukir di wajah Ji Hyo, ia sangat bahagia bisa melihat kembali senyuman manis dari kekasihnya.
"Aku sangat senang untukmu." Kata Leo mengelus lembut rambutnya.
Chingu, namja paruh baya dan orang tua Ji Hyo datang keruangan Ji Hyo.
"Bagaimana kabarmu Ji Hyo?" Na Mi meyapa Ji Hyo terlebih dahulu.
"Aku baik Na Mi, aigoo~ kau bahkan lebih cantik dariku." Kata Ji Hyo dengan tersenyum pada Na Mi.
"Apakah aku tidak cantik Ji Hyo?" Keluh Bomi
"Dan apa menurutmu aku juga tidak cantik?" Eun Hye juga mengeluh dengan mengerucutkan bibirnya.
"Ah~ baiklah..kalian semua cantik." Jawab Ji Hyo dan membuat ketiga temannya tertawa kecil.
"Ji Hyo, gomawo" kata Tuan Kwon yang membawakan satu keranjang buah untuknya.
"Untuk apa Tuan?" Tanya Ji Hyo dengan wajah lugunya.
"Karena kau tidak membiarkanku mendonorkan mataku. Dan kau membiarkanku melihat senyuman Eun Hye untuk waktu yang lama" Kata Tuan Kwon dengan mengusap lembut rambut anaknya.
"Ne~ aku mendapatkan donor mata dari seseorang yang sangat baik padaku, ia memberikan matanya sebelum ia meninggal padaku. Entah aku harus senang ataukah sedih untuk ini." Ucap Ji Hyo.
"Mmm... maaf mengganggu kebersamaan kalian, aku harus pergi sekarang." Ucap Taekwoon memecah suasana.
"Kemana?" Tanya Ji Hyo.
"Drama musical." Jawab Taekwoon singkat.
"Oh! Kau belum selesai dengan itu." Ucap Ji Hyo dengan raut wajah sedih.
"Mian. Aku harus pergi" Kata Taekwoon memeluk Ji Hyo sebelum ia pergi.
Ia juga berpamitan kepada kedua orang tua Ji Hyo dan juga Tuan Kwon sebelum ia berlalu dari ruangan Ji Hyo.
"Mm sepertinya aku juga akan pergi. Eun Hye Appa meninggalkanmu disini, jika kau ingin pulang kau bisa pulang bersama Na Mi atau Bomi." Pinta Tuan Kwon pada Eun Hye.
"Baiklah sepertinya kita juga harus pergi bersama Tuan Kwon, aku dan istriku juga ingin pergi." Ucap Tuan Kang pada Tuan Kwon.
Mereka bertiga kemudian berlalu dari ruangan Ji Hyo, hanya tersisa chingu dan Ji Hyo didalam ruangan.
"Chingu yak! Aku ingin tahu bagaimana Eun Hye bisa datang ke rumah Ji Hyo saat itu." Ucap Na Mi.
"Kau ingin tahu Na Mi?" Tanya Eun Hye.
"Um."
"Baiklah aku akan menceritakan pada kalian." Eun Hye memulai menceritakan kejadian beberapa hari yang lalu pada chingunya dan mereka berdempet mendengarkan cerita Eun Hye.
"Saat itu aku sedang berbaring di tempat tidur karena punggungku sangat sakit, Appa menyakitiku karena aku membela Ji Hyo-"
"Apa salahnya?" Na Mi memotong cerita Eun Hye, Ji Hyo dan Bomi memberikan tatapan tajam pada Na Mi membuatnya diam seketika.
"Dengarkan dulu Na Mi." Ucap Ji Hyo.
"Ah baiklah."
"Aku membela Ji Hyo karena saat itu aku baru saja kembali dari rumah Ji Hyo dan aku mendengar Appa dan Eomma memperdebatkan sesuatu tentang Ji Hyo, dan aku mendengar jika Appa adalah orang yang telah menabrak Ji Hyo.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Don't Want To Be An Idol #END
Fanfiction"Maafkan aku yang telah meninggalkanmu demi sebuah mimpiku, maafkan aku yang membuatmu menunggu, maafkan aku yang membuatmu menangis merindukanku. Tapi aku berjanji padamu saat aku kembali nanti aku akan memberikan semua waktuku untukmu." Jung Taek...
