Ya, Aliya kembali ke kehidupan lamanya bersama tiga serangkai. Dan untuk yang kedua kalinya, entah kenapa ketiga manusia yang pernah mengaku bersahabat ini kembali bersahabat.
Berawal dari satu kata, ketiga insan ini melanjutkan satu kata tersebut menjadi berjuta-juta kalimat.
Ya, ketiganya kembali bersahabat entah kenapa (karna authornya lupa😆) .
Bahkan mereka sedang melakukan kegiatan uang kas khusus bertiga. Ya, uang kas itu tidak bertahan lama. Kenapa? Karna ketiganya ingin menuntaskan uang kas kelas dulu untuk membeli jaket couple sekelas.
Setelah sejarah uang kas, ketiganya memulai sejarah baru. Dengan permainan truth or dare. Bahkan satu kelas terkadang juga ikut dalam permainan ini.
Ketiganya kembali memulai sejarah baru, dengan nge-prank orang. Ya, dalam kasus ini Navila juaranya. Dia sudah mengeprank lebih dari 100 orang. Mulai dari prank melalui chat, secara langsung, bahkan dengan menjahili orang menggunakan tip-ex kertas.
Semua kesenangan ini berakhir secara misterius. Bukan misterius, tapi tiba tiba.
Pada hari kamis setelah beberapa minggu mereka bertengkar, mereka memulai pertengkaran baru.
Sangat baru.Pada pagi hari sampai istirahat pertama, mereka masih baik baik saja. Tapi setelah istirahat...
Begini ceritanya...
Aliya Navila dan Helena baru saja berkunjung ke perpustakaan. Mereka hendak ke kelas sekarang.
Sesampainya di kelas, Aliya melihat di meja Navila terdapat tulisan 'LOVE' hasil tempelan tip-ex kertas.
Lalu Navila mewarnainya menggunakan spidol warna merah."Hapus itu, nanti kena marah pak Tio!" Tegur arya yang berhabitat di depan Navila.
"Ish.. kan nanti aku hapus!" Elak Navila.
"Wee hapus kalo pak Tio liat nan.."
"Iya iya aku hapus! Semuanya marah! Ini dah aku hapus! Puas?!" Ucapan Aliya dipotong cepat oleh Navila.Lalu Navila bungkam dan tidak ada lagi berbicara dengan Aliya maupun Helena.
Aliya merasa ada yang menarik jilbab nya dari belakang. Aliya melirik ke belakang.
Helena menggerakkan tangannya seakan bertanya 'Navila kenapa?'
Karna sedang tidak boleh ngobrol, terpaksa Aliya memberikan secarik kertas ke Helena untuk menjawabnya.
Aliya mengambil buku coret coret nya dan menuliskan sesuatu.
Aliya:Aku nggak tau, dia kenapa sih sering marah terus? Emang kita salah apa?
Aliya memberikan bukunya ke Helena. Tak lama kemudian Helena membalas.
Helena:Itulah! Sebenarnya kita tuh salah apa sih? Kita selalu salah di mata dia!
Aliya:Iya, kan tadi aku cuma bilang 'nanti kena marah pak Tio kalau nempel tip-ex di meja' Trus dia langsung ngacangin gini. Sebenarnya yang salah aku atau dia?
Helena:Dia loh kayaknya! Tapi paling nanti baikan lagi! Kan biasanya gitu..
Aliya:Iya juga, tapi kalau dia dikit dikit marah kayak gitu, aku nggak suka juga lama lama!
helena:Iya aku juga, dia dikit dikit ngambek.. kita harus kayak mana sih? Aku makin nggak Ngerti jalan pikiran dia... maunya apa? Dia salah dia yang marah, kita salah dia juga yang marah! Sukanya nyalahin orang lain!
Aliya:kamu masih mending, kalo dia marah, yang jadi korban selalu aku. Aku selalu yang dikacangin sama dia. Bahkan kalo aku marah cuma bercanda aja dia marah sama aku. Sebenarnya aku itu dianggap apa?
Helena:aku juga jadi korban tau al! Waktu itu aja pernah juga dikacangin sama dia. Malas kali aku lama lama!!
Aliya terdiam sebentar. Menatap buku nya sebentar. Ternyata Helena juga berpikiran sama sepertinya.
Aliya:ya kan, waktu itu kita gangguin dia, dia marah. Tiba dia gangguin kita malah senang dia. Kita kacangin dia, dia marah. Tiba dia sering ngacangin kita kayak sekarang!
Helena: iya tau! Harusnya kalo dia ganggu kita, kita juga marah lah! Enak kali dia! Tapi bulannya balas dendam ya, aku cuma pengen dia sadar aja!
Aliya:Iya ya, kek mana cara sadari dia? Kalo kita bilang pasti dia marah. Kalo kita bilang ke dia kalo dia orang nya ini, itu , aku jamin dia marah! Jadi kamu maunya kayak mana?
Helena:kok aku? Aku aja nggak tau harus gimana? Atau gini aja, coba sehari kita nggak ikutin dia, mau nggak?
Aliya: boleh tuh, pokoknya mulai nanti ya, kan dia yang mulai duluan, jadi dia yang harus akhirin ini sendiri! Jangan kita terus yang ngejar dia, jangan kita terus yang minta maaf, jangan kita terus yang ngalah! Itu cara buat dia sadar!! ._.
Helena:👍
###
Coba tebak apa yang akan dilakukan Aliya dan Helena?
Jika anda pengen tau,
.
.
.
.
.Berarti anda orang yang kepo😂
Ok, tunggu terus ya authornya minat nulis lagi👌
Makasi ya buat yang udah baca dan yang udah nge-vote cerita aku..
Baca juga cerita kedua aku yaa
(Lihat di profil)Jangan lupaa votee 😀
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Friends Forever [REVISI]
Короткий рассказIni kisah tentang tiga orang remaja yang bersahabat sejak awal masuk SMP. Namun, persahabatan mereka tidak semulus jalan depan sekolah yang baru diaspal. Berkali-kali mereka bertiga hampir hancur. Bahkan pernah, bapak bimbingan konseling yang sangat...