Kemarau berakhir November lalu
Menyisakan kelam hidupnya
Kini musim hujan tiada henti
Ia sendiri di tinggal pergi
Bunga Desember yang ditunggu mekar
Tak kunjung nampak di permukaan
Hujan tak henti sirami bumi
Tak jua buatnya ceriaDia wanita dilanda pilu
Kering sudah air matanya
Rindunya berbuah Maja
Sepinya buah pahit yang terus ia rasa
Hingga mengering tanpa asa
Menanti seorang pria
Menyiraminya dengan tulus cinta
Merawatnya sampai mekar
Hingga hilang khawatir yang dirasa
Menjalani hidup bahagia
Bersama kasihnyaAgungHw Malang, 6 April 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTOLOGI PUISI RINDU
PoesíaRindu satu kata yang sulit untuk dilupakan, obatnya hanya dengan bertemu. Namun, kalaupun masih jauh. Dengan kata-kata yang tertulis, semoga menjadi doa dikala tak bisa bertemu. Kumpulan puisi rindu,perwakilan jasad yang terpisah diantara jarak yan...