Langkah kecil menghampiri, harapku terobati
Namun, Kabar mu yang tak ada lagi
Buat mati ruhku dalam jasad pucat membiru
Potretmu yang ku pegang, mengiris hati
Hanya ilusi di balik kabut putih kau berdiri,
Menambah keseduan, meledakkan kepiluan
Tak pernahkah kau rasa? begitu berat membawa rindu ini
Rindu menanti, menunggumu kembali
Kertas lusuh tempat ku beradu
Sajak kerinduan yang ku tuliskan
Ratusan ,,, bahkan ribuan!
Akankah sampai mati merindu
Menatap langit tak membiru,
Lama tak bersua lagi, pipit disamping rumahku
Seminggu lagi ...
Sebulan lagi...
Setahun lagi..
Tetap setia menantimu,
Sore menebar senyum di alam semesta
Menyibak awan hitam, memancarkan cahaya surga
Hati bergolak serasa mati bahagia
Kaki kaki ingin berlari, terdiam tak berarti
Kau hampiriku dengan senyum khasmu
Aliran air mata menetes tersenyum
Darah mengalir deras, jantung berdegup lebih kuat
Pertemuan itu menjadi obat rinduku
Hingga diriku terjatuh dalam pelukmu
Sekali lagi dalam pelukmu
7 tahun menantimu kembali
Janjimu tetap putih
AgungHw Malang, 28 April 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTOLOGI PUISI RINDU
PuisiRindu satu kata yang sulit untuk dilupakan, obatnya hanya dengan bertemu. Namun, kalaupun masih jauh. Dengan kata-kata yang tertulis, semoga menjadi doa dikala tak bisa bertemu. Kumpulan puisi rindu,perwakilan jasad yang terpisah diantara jarak yan...
