Sudah
Aku sudah menyadari semuanya, awan
Aku sudah bangun dari semua mimpi-mimpiku
Aku akan belajar mengikhlaskan semuanyaSudah
Begini saja, ya
Aku sudah merasa benar dengan perasaanku
Jangan coba-coba masuk kembali ke duniakuBiarkan semua berjalan sebagaimana harusnya
Kamu sudah pergi
Biarkan aku melanjutkan hidupku kembaliJangan coba kembali
Aku sudah belajar banyak dari kehadiran dan kepergian dirimu
Aku bersyukur pernah mengenal sosokmu
Dan aku akan lebih bersyukur jika kamu tidak kembali hadirBiar semua begini adanya
Jikapun suatu hari kita dipertemukan oleh atas nama kebetulan, anggap saja kita tidak saling kenal
Jangan bilang aku kejam, aku hanya tidak ingin mengikhlaskanmu pergi untuk kedua kalinya
Jikapun nyatanya nanti kita memang ditakdirkan berjodoh, kuharap itu hanya di alam mimpimu
Bukan kejam, hanya sebuah harapan untuk tidak kembali tersakiti
—Mawar Pertama
KAMU SEDANG MEMBACA
Catatan si Mawar
Non-FictionAku mencari tempat curahan hati, dan aku putuskan, di ruang oranye ini aku menumpahkan segalanya.... Karena aku rasa, tidak seorangpun mau mendengarkan curhatku. Atau akulah yang terlalu melebih-lebihkan? Entahlah, aku hanya ingin di sini. Kenapa? K...