Surprise!! Hehe ❤
Seneng dong ;(.
.
.Hari ini adalah hari pertama Jihan dan Guanlin masuk kuliah. Saat ini, mereka sedang berkeliling di koridor.
Bagi Guanlin ini benar-benar sangat tidak menyenangkan. Alasannya? Karena universitas yang mereka tempati mayoritasnya adalah laki-laki, dan sialnya Guanlin tidak tahu itu.
Sejak diparkiran tadi, Guanlin sudah berusaha untuk tidak memukul orang. Faktanya, sejak mereka sampai di parkiran, banyak sekali laki-laki yang menggoda Jihan.
Mereka bahkan tidak peduli dengan Guanlin yang berada disebelahnya sambil menggenggam erat tangan Jihan.
"Sial"
Oke, itu adalah umpatan ke-11 yang Guanlin lontarkan pada pagi hari ini.
Jihan yang berada disebelahnya merasa kesal, bukan karna Guanlin mengumpat. Tapi karna jumlah Guanlin mengumpat lebih banyak daripada kata yang diucapkan padanya pagi ini.
"Kenapa sih, Lin? Dari tadi kamu ngumpat-ngumpat mulu gak jelas" ucap Jihan sambil memajukan bibirnya kesal.
"Gak" jawab Guanlin singkat.
Ah, sekarang Jihan mengerti. Ia sempat lupa bahwa kulkas di sebelahnya ini adalah laki-laki yang pencemburu, dan itu justru membuatnya ingin menjahili suaminya itu.
"Lin" panggil Jihan dan hanya dibalas deheman oleh Guanlin.
"Itu kakak-kakaknya ganteng deh, mirip Sehun Exo" ucap Jihan dan langsung dibalas tatapan dingin oleh Guanlin.
Jika Jihan baru mengenal Guanlin, ia pasti akan langsung menangis saat ditatap seperti itu. Tapi faktanya, laki-laki yang ada dihadapannya ini adalah Suaminya, yah meskipun mereka masih pengantin baru.
"Gausa gitu coba natapnya, ntar aku pacarin itu cowo tau rasa" ucap Jihan sambil memeletkan lidahnya lalu berlari meninggalkan suaminya yang darahnya sudah meluap.
Untungnya Guanlin sayang istri.
"Ck. Jangan lari--"
'Bruk!'
Guanlin memutar matanya kesal sebelum akhirnya berjalan perlahan menuju istrinya yang berjarak sekitar 10 meter darinya.
Oke, Jihan baru saja menabrak sesuatu, ah-bukan sesuatu tapi seseorang.
"Sorry, lo gak papa?"
Jihan mendongak dan langsung mendapati laki-laki yang baru saja menabraknya atau lebih tepatnya ia tabrak/?
"Oh? Kamu yang waktu itu kan?"
Jihan yang awalnya terdiam langsung bangkit lalu membersihkan roknya, setelahnya ia langsung menjawab-
"Gak kok! Kita gak kenal. Kita gak pernah ketemu di supermarket pas beli es krim. Seriusan gak pernah" ucap Jihan dan langsung kembali menuju suaminya yang tak jauh dari mereka.
"Ck, kenapa manis banget si?" Gumam laki-laki tadi. You all know who kan?
.
.
.
Jihan baru saja masuk ke kelasnya, sedangkan Guanlin uda pergi setelah nganterin dia tadi, itupun Jihan yang ngusir sebenernya Guanlin tidak mau meninggalkan istrinya, tapi ya gimana lagi mereka beda jurusan.
Di kelas Jihan masih sepi pake banget, cuma ada 2 orang perempuan dan laki-laki yang sibuk sama urusannya sendiri.
"Mmm, misi? Boleh kenalan gak?" Tanya Jihan sama perempuan yang lagi duduk sambil baca buku gak jauh dari dia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Micro-wife +guanlin
Fanfiction-Baca Kulkas +guanlin dulu- Tentang bagaimana Jihan menghangatkan seorang laki-laki kulkas seperti Guanlin. Karna faktanya, perbedaan yang membuat mereka bersatu. Cuma kisah kehidupan Lai Guanlin dan Park-eh, Lai Jihan. Start : 29/12/2017 #Sequel Ku...