Saat tengah malam, ibu masuk ke dalam kamar ku dan membangunkanku
"Chiim~ sayaang~ bangun yuk, ada taehyung tuh didepan" ibu membangunkanku sambil mengusap kepalaku
Aku yang baru terbangun hanya menjawab "iya bu" sambil mengangguk dan mengusak mataku
.
.
.
.
.
.
.
.
Saat aku sampai diruang tamu, taehyung langsung berdiri didepan ku sambil membawa kue
"Saengil chukkae hamnida, saengil chukkae hamnida, saranghaneun uri chimchim, saengil chukkae hamnida" setelah bernyanyi taehyung tersenyum kearahku sambil berkata "ayo tiup lilin nya jangan lupa make a wish"
Jujur aku senang dan aku baru ingat kalau ini hari ulang tahun ku, mendengar taehyung bicara begitu aku mengangguk dan langsung menyatukan kedua tangan ku didepan dada dan setelah nya meniup lilin nya
"Terima kasih tae" aku mencium pipi taehyung
"Anything for you babe"
Setelah acara surprise tadi, aku dan taehyung memakan kue nya
"Tae kamu mau langsung pulang ?" sambil memakan kue, aku bertanya kepada taehyung
Taehyung hanya menggeleng "seperti nya aku menginap disini, boleh kan ?"
Aku tersenyum dan mengangguk
.
.
.
.
.
.
.
Ini sudah pagi, dan aku baru bangun. Sambil berusaha mengumpulkan sisa sisa kesadaranku aku menoleh kesamping dan taehyung tidak ada
Aku baru saja akan masuk ke kamar mandi dan bersiap siap untuk sekolah tiba tiba taehyung masuk kamar ku dengan menatapku tajam dia bertanya "siapa jungkook ?"
"Hah ? Eu-eum j-jungkook itu teman aku, iya teman aku" aku sangat gugup ketika taehyung bertanya begitu
Kenapa tiba tiba dia menanyakan jungkook ? Kenapa dia tau jungkook ? Dari mana dia tau jungkook ? Itu lah pertanyaan yang bercabang di otak ku"Bohong!! Teman kamu bilang ?!! Teman telfonan setiap hari ?!! Dan ternyata karna dia saat aku telfon kamu, kamu selalu sibuk ?!! Iya ?!! karna dia jim ?!! Iya ?!! Jawab jim!!"
Ini lah sifat asli taehyung, dia sangat kasar dan keras bahkan kadang dia kelepasan memakai kekerasan padaku, aku tidak suka. Aku cape, aku muak dengan taehyung yang selalu seperti ini
Aku menatap taehyung menantang "kalo iya kenapa ? Kalo iya kenapa tae ?!!"
Jujur, baru kali ini aku berani berbicara dengan kasar kepada taehyungSaat taehyung akan menamparku, air mata ku keluar begitu saja dan taehyung melihat nya, dia tidak jadi menamparku
"Tampar aku tae, tampar!! Cepat tae!! Hiks hiks"
Aku sudah tidak kuat dengan sifat taehyung yang begini, aku sudah lelah, aku cape dengan semua beban yang ku pendam sendiri. Aku ingin mengakhiri semua nya
"Mianhae jim mian" taehyung menatap ku sendu dan hendak memeluk ku
Aku sedikit menjauh dari nya "kita putus tae, keluar dari kamarku"
Setelah bicara seperti itu aku langsung menuju kamar mandi tanpa menoleh kearah taehyung sedikit pun
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Don't forget VnM nya🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
This Boy is My Jeon
FanfictionCerita ini adaptasi dari film Dilan 1990 Film ya bukan novel nya Emang rata rata semua nya sama tapi ada ko yang berubah Dan ujung nya hasil pemikiran sendiri hehe So.... Let's Reading