"Bu-bukan gitu,kan kamu sendiri yang bilang" elaknya
"Terserah"-DitaSetelah berkata itu Dita beranjak dari sana,entah mengapa rasanya dia menyesal. Untuk apa?? Itu masih pertanyaan bagi Dita tersendiri.
Akhirnya ia sampai di kelas barunya '11 IPA 2' yang mulai hari ini akan menjadi tempat dia menimba ilmu.
Langkahnya semakin pelan bersamaan dengan matanya yang membulat tidak menyangka bahwa teman-teman sekelasnya adalah makhluk-makhluk aneh.
Bagaimana tidak,pada hari pertama saja kelasnya sudah seperti tertimpa gempa bumi maha dahsyat.SANGAT KACAU!!
Dengan malas Dita melangkahkan kakinya ke meja yang terletak di barisan ke dua dekat pintu. Dan di sana sudah duduk wanita cantik yang sedang membaca buku.
"Vin,gue sebangku sama lo ya?di sini gak ada yang waras selain elo!" -Dita
"Duduk aja elah,kaya kesiapa aja si lo" ucap gadis itu dengan malas
"Rasanya gue pengen pindah kelas aja deh,vin" eluh Dita
Gadis itu menatap Dita sejenak lalu memalingkan wajahnya jengah. Hal itu membuat Dita geram.
"Vionaaaaaa ihh rese"-Dita
Ya.Dia adalah Viona Ratu Laskamila. Gadis cantik dengan sejuta kepintarannya,anak pendiem tapi banyak tingkah.
"Diem! gue mau lanjut baca!"-Viona
"Tau ah,gue ngambek sama lo,vin"-Dita
"Bisa gak si lo manggil gue Viona atau Vio ke! Ini ngapa jadi 'vin' ogeb?!"-kesal Viona
"Hehehe,kaya gak tau gue aja lo"-Dita
"Ya karena lo udah kenal gue,harusnya lo tau nama gue njir" -Viona
"Iya,iya. Tuh mulut gak bisa di plester apa?kalau bisa,tembok aja pake permata!"-Dita
"Boleh njir! Lumayan bisa dijual" -Viona
"Matre amat lo!" -Dita
"Sabodo!" -Viona
Tiba-tiba dari arah belakang keduanya muncul tangan yang mengagetkan keduanya. Tatkala karena takut mereka berlari terbirit-birit ke arah depan membuat kegaduhan kelas semakin terasa.
"SETANNNNN" teriak Dita dan Viona bersamaan
Sedangkan orang yang menyulurkan tangannya hanya tercengang. Kenapa mereka lari? Apa karena tangannya tidak bersih? Dan apa kata mereka tadi? Setan? Apakah dirinya mirip setan?
"Njir,gue di bilang setan. Kaya Renjun NCT gini juga!!" teriak orang itu
"Woy ini gue ogeb! Napa pada lari? Mau india-indiaan lo?!" teriak orang itu lagi.
Mendengar teriakan itu semuanya jadi diam. Hening.
Dita dan Viona yang mendengar teriakan itu juga berbalik badan,tercengang karena si tampan sudah berada di sana. Cengengesan yang hanya bisa dilakukan,sebelum si empu marah dan bertindak lebih lanjut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Waiting For You
Teen Fiction"Mulai sekarang lo jadi pacar gue!gak ada penolakan!" perintah cowo itu "Apa?! Ogah ya" tolak gue "Gak ada penolakan!" jawabnya enteng dan berlalu pergi