naoi

5.8K 1K 79
                                    

l i a m >>> naoi // nine 



Liam Payne : Kenapa? 

Hazel S. : Kenapa apanya 

Liam Payne : Personal message-mu? Marah-marah 

Hazel S. : Biasa pertengkaran antar saudari 

Liam Payne : Hahahah :)) nggak di sekolah, nggak dirumah, kalian hobi banget berantem :)) 

Hazel S. : Ya habisnya dia punya masalah sama pacarnya, yang kena semprot aku. How fucking relevant najis idiot ga tau diri 

Liam Payne : .-. 

Hazel S. : Apa??!?! Mau belain dia juga?! 

Liam Payne : Kok aku .-. 

Hazel S. : Ga tau ah 

Hazel S. : :-(

Liam Payne : Aku dan Harry lagi di luar, kamu mau ikut? Mungkin mood-mu bisa cerah sedikit

Hazel S. : Kalau kalian siap ditinju Ayahku, boleh

Liam Payne : Oh, aku lupa. Maaf

Hazel S. : Nggak perlu meminta maaf. Kalian dimana?

Liam Payne : sent you a picture

Liam Payne : Bunganya bagus ya?

Hazel S. : Kenapa harus ada wajah Harry ew...

Hazel S. : BAGUSSS! Kamu mau beli?

Liam Payne : Yo

Hazel S. : Wow, kamu suka koleksi bunga juga?

Liam Payne : Aku beli untuk temanku :P

Liam Payne : Inisialnya H

Hazel S. : Harry

Liam Payne : Benar

Liam Payne : Benar sekali

Hazel S. : Woooh

Liam Payne : Seriously aku beli untuk kamu duh

Hazel S. : Halah

Liam Payne : Ini serius

Hazel S. : AHAHAHA LIAM SUKA BOONG AH?

Liam Payne : Kenapa aku harus bohong...

Hazel S. : HAHAHAHAHA

Hazel S. : Sejujurnya aku terharu

Liam Payne : Oh itu sih harus. Aku sendiri terharu kenapa aku belikan bunga untuk kamu

Hazel S. : :'-) tapi kok kamu tau aku suka koleksi bunga...

Liam Payne : Mau nggak? Hahah 

Hazel S. : Mau kali lol 

Liam Payne : Tapi jangan marah-marah lagi :)) 

Hazel S. : Hmmm y 

Liam Payne : Hapus dulu personal message-nya :)) 

Hazel S. : Udah. 

Liam Payne : Jangan marah-marah lagi tapi :-( 

Hazel S. : Tergantung 

Liam Payne : Kalau gitu bunganya buat Harry 

Hazel S. : Jangan :-( 

Hazel S. : Oke, oke. Aku nggak akan nyindir Ashley lagi 

Liam Payne : Bagus :))  




*** 

update: aku kira liam bercanda soal membeli bunga, tapi dia benar-benar membeli satu buket! 

akskdjgsjfkjaka aku nggak tau dia tau darimana aku suka bunga. mungkin dia tau dari harry yang tau dari ashley. 

aku memang suka mengoleksi bunga untuk ditaruh di jendela kamar. bunga apa saja, yang penting bunga. bunga hidup atau bunga plastik, semuanya aku susun di jendela. 

yang paling membuatku akskdjdsknfs adalah waktu ibu bilang ada yang mencariku. dengan piyama hijau gambar kodokku (oke ini memalukan), aku keluar tanpa berpikir kalau itu adalah liam. 

liam fucking james payne. 

sialan. aku bahkan belum menyisir rambut sejak pagi. 

"apa?" tanyaku masih dengan wajah kusut. aku bertemu ashley di tangga tadi, yang membuat mood-ku kembali menurun. ew. 

aku melirik halaman rumahku dan terdapat mobil liam disana, dan harry di dalamnya. 

"buat kamu," kata liam yang seperti sedang menahan tawa. 

aku tersenyum seperti idiot lalu mengambil bunga warna putih itu. "thanks." 

tiba-tiba kudengar suara tawa harry dari dalam mobil, membuat akting liam buyar dan cowok itu ikut tertawa terbahak-bahak. aku melongo dan ujung-ujungnya ikut terkekeh. 

"apa yang lucu?" tanyaku. 

"nggak apa-apa," liam memegang perutnya sambil berusaha menahan tawa. "bye hazel, aku pulang dulu yaa. bunganya jangan sampai rusak." 

aku mengangguk lalu melihat liam masuk ke dalam mobilnya. aku bisa melihat siluet mereka tos di dalam mobil lalu mereka tertawa lagi. 

aku nggak akan pernah mengerti laki-laki. 

salam hazel yang sedang mencium aroma wangi bunga dari liam.

l i a mTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang