Seperti biasa, Rily, Risky dan Riko berangkat ke sekolah diantar dengan pak Satya. Supir di rumah keluarga Susanto.
Hari ini seperti biasa Rily membiarkan rambut indahnya terurai dan di beri bando sebagai pemanis untuknya.
Tak lupa parfumnya yang bau permen karet itu menempel pada pakaiannya.
Barang bawaannya bertambah lebih banyak, menyebabkan ia harus membawa tas kecil lagi untuk menaruh barang bawaannya itu. Barang yang ia bawa adalah pakaian ganti untuk ekstra dance nanti.
Sesampainya di sekolah, ia dan kedua kakaknya berpamitan pada pak Satya dan langsung turun dan berjalan menuju kelasnya masing-masing.
Di tatapnya pohon-pohon rindang yang menghiasi sekolahnya itu. Terlihat begitu asri dan menyejukkan untuk di pandang.
Saat ia tiba di kelas ia langsung duduk di kursinya yang berada di sebelah Anita.
"Pagi Ril, kaki lo udah sehat nih?"
"Iyaa nih, kemarin habis di pijit. Sakit sih tapi sekarang udah sehattt seneng banget gue!"
Anita adalah temannya sejak SD dia adalah anak yang ramah, tapi sedikit pemalas dan super cerewet.Mama mereka berteman sejak kuliah, jadi pasti lah keluarga mereka terbilang akrab. Jadi Anita sudah paham betul sifat Rily.
"Gaes-gaes, ini oleh-oleh kemarin kita habis jalan-jalan. Tapi baru sempet bawa sekarang." Kata Elisa
"Wah apaan nih Lis?"
"Bakpia buat kalian, sama gantungan kunci. Kalau temen-temen lainnya bakpianya aja hehehe"
"Wah so sweetnya kalian berduwaa ulululu"
"Apaan sih Nit, biasa aja kali" sahut Elika kemudian tertawa
"Biasa, dia kan jomblo jadi sekalinya ada yang ngasih senengnya ga ketulungan deh dia"
"Ih lu tuh Ngel, suka bener kalau ngomong"
Kemudian mereka berenam tertawa bersama.
Elika membagikan oleh-olehnya kepada teman-teman yang lain dan di bantu oleh Elisa kembarannya.Setelah semua mendapat jatahnya masing-masing. Elisa dan Elika kembali duduk di bangku mereka masing-masing. Sepuluh menit lagi bel tanda masuk akan berbunyi, dan itu pertanda bahwa jam pelajaran pertama akan segera di mulai.
Akhirnya bel istirahat berbunyi.
"Nit, bangun udah istirahat nih."Anita tidak bergerak, dia tetap saja tertidur pulas.
"Ngel, gimana nih Anita ga bangun-bangun"
"Tenang Nin, gue bangunin"
Angel menggebrak meja Anita dengan keras dan berkata
"ANITA LO DI PANGGIL BU RISKYA KE BK!!""ASTAGA KENAPA GUE KE BK?!"
*krik krik*
Semua anak yang masih ada di dalam kelas menatap Anita dengan bingung. Sedangkan Angel,Rily,Nina,Elisa dan Elika tertawa terbahak-bahak melihat reaksi Anita yang menggelikan itu.
"Oh jadi kalian semua bohong ke gue" kata Anita kesal
"Abisnya lo ga bangun-bangun Nit. Sekarang udah istirahat nih." Sahut Rily
"Ya sorry Nit, daripada lo kita tinggalin disini terus kelaparan, ntar lo kurus dong" oceh Angel
"Yaudah deh, yuk ke kantin. Gue bayarin nih."
"SERIUS NIN?! WAH MAKASIH NINA LO MAKIN CANTIK AJA DEH"
"Ih Nit, biasa aja kali" omel Elisa
Anita pun cuma nyengir tak berdosa.Mereka pun berjalan menuju kantin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rily
Teen FictionDicintai orang banyak, siapa yang tak suka? Kisah seorang gadis cantik yang memiliki banyak orang yang menyayanginya, terlebih lagi pada ketiga kakaknya. Tapi gadis cantik ini sudah besar. Sudah sedikit mengerti mengenai cinta. Akankan orang-orang...