kang daniel

^15^

Ara pov

'keadaan riel gimana ya? Terus sekarang dia dimana? Dia sama siapa? Dia uda makan blm? Riel lo dimanaaaaaaaAAAAAAAAA!!!'

Drttt

Drttt

Drttt
(autor: anggep aja suara hpnya geter, ada tlp brarti.)

'nomor siapa nih?'

'halo...'
'halo ra'
'ini siapa?'
'ini gue riel'
'ha? Riel, lo kemana aja? Lo sama siapa? Uda makan belom? Oh iya lu pake hp siapa ri?'
'gue pake hpnya daniel'
'oh'
'ra'
'ha?'
'hari ini gue ga masuk sekolah ya?'
'emang kenapa ri? Lo sakit?'
'ga enak badan doang kok, paling bsk juga sembuh'
'oh iya iya. Eh btw sih kudanil uda tau lo kenapa?'
'hmm belom ra. Dia belom gue kasi tau'
'oh yaudah, kasi tau secepatnya aja'
'ok ok. Ra uda dulu ya gue pusing'
'ok ri. Nanti pulang sekolah gue kerumah lu ya?'
'yaudah'

Tuttt

Gue berangkat ke sekolah dan kelas uda rame banget, ya mungkin masi ada yang blm dateng tpi tinggal dikit.

Gue duduk ditempat gue sambil main hp lagi.

"ra, lo uda tau riel dimana?" tanya seseorang dri belakang sambil nepuk bahu gue, tpi ga kenceng.

"Ga. Gue ga tau, tapi tadi gue telfonan sama dia. Katanya dia ga masuk karna lagi ga enak badan" jelas gue ke tuh orang, tpi mata gue masi fokus ke hp.

"Oh gitu. Mau ga nanti kita kerumahnya riel?" tanya tuh orang ke gue.

"Yaudah ayo. Ajak yang lain juga"

"Ok"

Kringgg

Kringgg

Kringgg

(bel masuk)

"Assalamualaikum wr wb ya seka-"

"Waalaikumsalam wr wb" jawab murid² serentak. Tpi di singkat juga.

"Hmmm ok anak-anak sekarang bapak absen dulu. Yang ga masuk tunjuk tangan" ujar pak sehun.

"Pak! Kok murid yang ga masuk suruh tunjuk tangan?" ceplok daehwi.

"Oh iya, bapak lupa. Siapa yang ga masuk?"

"Riel pak!" jawab nazu.

"Riel? Kenapa dia ga masuk?"

"Karna sakit pak!" jawab gue.

"Sakit apa?"

"Saya juga ga tau pak. Tadi saya telfon dia, terus dia cuma bilang ga enak badan" jawab gue.

"Terus kalian mau jenguk riel apa nggak?"

"Saya sama ara uda rencana mau jenguk dia pas pulang sekolah nanti pak" jawab baejin.

"Oh kalo gitu saya boleh ikut ga?"

'ini guru npdh?'

"Kalo bapak mau boleh-boleh aja kok" jawab baejin.

"Ok nanti saya ikut"

"Eh baejin gue ikut juga" seru daehwi sama nazu hampir barengan.

"Heh gue juga ikut!" seru arfa sama dhara.

"Jin gue ikut ya" seru eunki.

"Weh gue ikut lah..." seru samuel dan senho sampir barengan.

"Wojin lu ikut?" tanya gue ke lee wojin.

(author: ganti ya, klo lee wojin itu =wojin, kalo park woo jin itu= ujin)

"Yaudah gue ikut" jawab wojin.

"Yaudah nanti yang mau ikut tinggal bilang pas waktu istirahat aja. Jam pelajaran bapak kepotong nih!" omel pak sehun.

SKIP »»

Kringgg

Kringgg

Kringgg
(jam istirahat)

'aduh nanti pelajaran b.ing lagi males banget iih'

"sendirian aja nih?!" ucap pak chanyeol karna dri tdi gue sendirian dibawah pohon.

"Eh hm i-iya pak!" jawab gue gagu.

'kok gue deg degan ya?'

"Boleh bapak temenin?" tanya pak chanyeol.

"Bo-boleh pak!" jawab gue.

"Umur kamu berapa ra?" tanya pak chanyeol lagi...

"tahun ini 16 tahun pak" jawab gue.

"Kamu lahir tanggal berapa emangnya?"

"23, pak" jawab gue.

"Bulan apa?"

"bulan juli pak"

"Oh, kamu uda punya pacar belum ra?"

"Belum pak"

"Ohh, kamu jangan pacaran ya ra."

"Emang kenapa pak?"

"Karna cowo jaman sekarang itu kebanyakan yang pada suka selingkuh."

"Brarti bapak juga dong?"

"Bapak mah setia.."

'siapa pun tolong jantung gue mau copot'

"Gitu ya pak?"

"Iya!"

Kringgg

Kringgg

Kringgg
(bel masuk)

"Hmm pak. Saya mau kekelas dulu ya, udah bel"

"Oh yaudah. Oh iya, ara!"

"Ada apa lagi pak?" tanya gue sambil balik badan.

"Nanti malem ada acara ga?"

"Gaaaa ada pak" jawab gue sambil mikir.

"Hmm mau ga nanti kita makan malem bareng?"

'ada apaan neh?'

"Ooo ok pak. Yaudah ya pak saya ke kelas dulu."

"Ah~~ Iya silahkan"

'berasa di pedoin gue sama pak cy'

Maaf klo ceritanya garing.
Maaf juga kalo banyak typo
Jangan lupa vomment ya.
maaf klo updatenya ceritanya pendek. Ya soalnya buntu bgt. Bsk² panjang kok ceritanya sepanjang anunya cy wkwkwk. (duh yadong!)