Si Pemberi Luka

24 1 0
                                    

Dia datang lagi.

Si pemberi luka yang sampai saat ini luka yang dia berikan bahkan belum sembuh seutuhnya.

Dia datang menanyakan kabar.

Lalu saya harus jawab apa?
Apa saya harus jujur bilang kalau saya tidak pernah baik baik saja saat ditinggal olehnya
Atau saya harus berbohong dengan bilang baik baik saja saat ditinggal olehnya.

Harus begitu?

Kenapa kamu datang.

Kenapa kamu datang disaat saya belum siap melihat takdir tuhan kalau kamu ternyata memang bukan milik saya.

Dia meminta saya kembali.

Dengan semua yang dia perbuat dan dengan tidak tahu dirinya dia datang untuk meminta saya kembali.
Bahkan dia tidak perduli dengan rasa sakit yang dia berikan dulu.
Betapa liciknya.

- Jakarta.

PoemsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang