Selepas pernyataan, aku dan kamu; kita yang saling terikat, saling mengingatkan dan berusaha membahagiakan.
Hari-hari yang pernah abu, kian menjadi mejikuhibiniu. Tak ada hitam pekat, kini cerah dan berwarna.
Tak ada tangis tiap malam, seiring obrolan kita tentang masa depan yang menghiasi angan.
Membuat rasa menjadi rindu. Ingin bertemu, merekam moment tiap waktu.
Sungguh, aku bahagia. Lebih dari yang pernah aku bayangkan, kau alasan juga tujuan perhentian.
Untukmu sosok yang berhasil memenangkan hati. Tetaplah seperti ini, menjadi sederhana dan tercinta.
***
Apa kabar? Masih ada yang baca?
KAMU SEDANG MEMBACA
SAJAK UNTUK BAHAGIA
Şiiraku pernah patah hati begitu dalam, namun aku sudah bahagia karena merelakan. let's moveon!