Trimakasih buat yg udah
Baca gak nyangka banyak yg suka 😊😊😊😊Waktu berjalan begitu cepat tak terasa sudah 8 bulan alea dan irvan pacaran dan sudah 16 bulan tim gentelman berada dikota ini. Pemilu sudah semakin dekat, suasana mulai hangat karena adanya pendukung yg fanatik cendrung bersifat propokasi untuk saling menjatuhkan caleg. Tim irvan melakukan rapat internal malam ini.
"Ndan lapor...ada info bahwa akan ada oknum2 dari pihak xxx untuk membuat isu yg akan menimbulkan kerusuhan" agus
"Pantau terus pergerakan mereka yg mencurigakan" irvan
"Kemungkin propokasi ini akan menimbulkan kerusuhan yg sangat besar itu info yg saya dapat ndan" yudit
Dreettt...dreet
"Ya riski gimana..." indra
"ada aksi sabotase berupa pengerusakan baleho salah satu caleg dari pihak xxx orang mulai ramai"riski
"Baik pantau terus" indra
"Ada apa? Apa yg terjadi.." irvan
"Sepertinya mereka sudah mulai bergerak ndan dan ini patut kita waspadai kekacauan sudah dimulai" indra
"Baiklah, helmi, anjar, tio dan angga lalian segera buat tim penjagaan di kantor2, sekolah, rumah sakit, puskesmas, dan perbatasan. Ahhh satu lagi kerja sama dengan kepolisian" irvan
"Siap ndan ..." keempatnya
"Baik hubungi pak sukardi dan beri info agar mengkondisikan anak buahnya karena situasi sepertinya akan rusuh"irvan
Indra menghubungi bapak, kemudian irvan menghubungi kapolres, dandim dan bapak bupati untuk menjelaskan sekenario yg harus dijelaskan. Kapolres mengerahkan anggotanya untuk melindungi para tokoh masyarakat yg kemungkinan menjadi sasaran. Setelah semua menyelesaikan tugas mereka kembali ke kantor jam menunjukkan pukul 21:00 wib. Benar saja para kelompok xxx yg berada dikota mencoba memancing amarah anggota PIBI yg sudah disiagakan, sempat terjadi kerusuhan yg berujung 4 orang terluka dari pihak xxx dan 2 dari pihak PIBI. Jam sudah menunjukkan pukul 3 pagi tim GM memutuskan untuk pulang dan istirahat, sedangkan irvan memutuskan ikut bersama 10 cogan itu.
Jam 6:00 wib mereka terbangun karena ulah alea dan ke 3 kurcaci yg berantem serta teriakan ibu yg mencoba menghentikan mereka."Kak udah tua juga gak mau ngalah ya...abang lagi udah mau kuliah, masa ya... kalian ngelawan anak yg masi SD" ibu
"Ni buk yg 1 minta kertas origami ama karton warna item, yg 1 minta buku gambar ama crayon yg warnanya lengkap harus sekarang buk" alea
"Sibuk kali minta antar, colok baru tau mata kalian pagi2 udah buat pekara" dewa
"Hey....hey.... udah2 pagi2 kok udah ribut, mas kalian jam 4 pagi baru pulang udah jangan berisik. Lea udah jam berapa coba kamu gak kerja, dewa juga kamu gak kekantor nanti kalok dapat nilai PKL gak bagus matamu yg bapak colok" bapak
Akhirnya mereka sarapan tapi tetap memandang tajam pada kedua kurcaci itu, yg diliat udah mau nangis tapi gak berani takut dihajar ama 2 macan didepan mereka. Mas2nya turun dari kamar dengan pakayan dinas lengkap, baju warna hitam , topi baret Merah, lengkap dengan alat komunikasi yg canggih dan senjata pada setiap mereka melaksanakan misi penting, sambil memperhatikan adek2nya yg sedang perang dingin.
"Loh... udah siap kalian mas, bisa tidur gak" bapak
"Lumayan pak dapat tidur 2 jam" indra
"Hey... kalian kenapa " angga
"Ngeliat adek gitu banget" tio
"Tu udah mau nangis" riski
"Udah biarin aja, biasa berantem yg tua gak mau ngalah, yg kecil juga sama" bapak
"Alea, dewa awas matanya tar copot loh..., denis ama desya kenapa dek kok pagi2 udah ribut" indra
Sementara yg di tanya gak berani jawab karena di ancam sama dua macan yg ada di depannya. Semua tertawa termasuk irvan melihat sifat kekanakan dari keempat adiknya. Alea tidak mengetahui kalau irvan ada bersama mereka
"Pak, buk, mas lea brangkat dulu" lea
"Iya ... semua... dewa pergi dulu" dewa
"Terus kita gimana... " denis
"Beli sendiri" ucap alea dan dewa
"Hiks.... hiks..." desya
"Udah dek jangan mangis tar mas yg beli " yudit
"Iya tar mas yg anter kesekolah" Agus
"Udah ahh jangan nangis" tio
"Bagai mana perkembangan mas... bapak kok gak tenang, sepertinya mereka udah mulai gerak" bapak
"Iya pak.. kita berdoa aja biar gak terjadi hal2 yg tidak diinginkan" indra
"Sepertinya kita sudah bisa bergerak, MMM pak jangan kemana2 ya.. tentang alea dan dewa nanti biar mereka yg jaga" irvan
Setibanya disekolah alea merasa heran, kenapa banyak sekali tni dan polisi bersenjata lengkap alea merasa sangat gugup karena merasa ada sesuatu yg buruk akan terjadi namun, alea menepis semua pikirannya dengan tenang sehingga murid2 tidak merasa takut. Waktu menunjukkan pukul 11: 00 wib tiba2 pada saat alea tengah mengajar ke 10 abangnya menghapiri alea setelah menjelaskan pada seluruh sekolah yg ada di kota itu tentang situasi ini. Alea manyalami dan mencium pipi abangnya, pemandangan ini membuat murid2nya heran.
"Loh mas kok kalian kesini sih...
Ada apa?" Alea"Ya... mau jumpa ama kamu dong sayang pacar mas yg cantik" riski { memeluk dan mencium pipi alea}
Alea begitu kesal sampai diubun- ubun sehinga memukul lengan riski dengan kuat, pasalnya abang2nya ngerjain alea didepan kelas sehingga alea kesal dan malu.
Plakkk..
"rasain... biar tau rasa" alea
"Aduh dek sakit tau" riski
Riski meringis sedangkan alea cengengesan gak jelas karena malu dan kesel setengah mati.
"Aaaa... Hahaha😅😅😅 hmmmm ini ibu kenalkan mereka abang2 ibu ya... bukan pacar, makanya nyium ibu gitu😅 yg paling besar mas indra, nomor 2 mas angga, minor 3 mas dimas, minor 4 radit, nomor5 mas tio, nomor 6 anjar, nomor 7riski, nomor 8 helmi, nomor 9 yudit, dan yg terakhir mas agus" alea
"Hai... semua wah ternyata muridmu pinter2 ya.. dek syukur deh..., jadi bangga mas ama lea adek mas yg Paling cantik 😘" indra
"Ihhh mas kok jadi alay sih... jadi serem, udah ahh jangan gangguin lea terus keluar sana sebel deh aaaahhh" lea
"Halo... om salam kenal" murid
Tiba2 terdengar suara saluran radio di telinga mereka
"Srett...srett elang memanggil
pikolo""Ya.. ini pikolo ada apa" indra
"mereka sudah bergerak ndan" elang
"Baik dimana posisi mereka sekarang" indra
"Kurang lebih kurang dari 1 jam, sekitar 150 orang bersenjata lengkap akan bertolak kekota ndan.." elang
"Baik sebisa mungkin tahan mereka dan jangan sampai mati" indra
"Siappp ndan" elang
Indra lantas menghubungi irvan untuk laporan dan meminta petunjuk.
"Baik kalian hubungi semua kantor, sekolah,rumah sakit dan seterusnya segera perketat penjagaan dan tidak boleh ada yg keluar. Orang yg ada dipasar segera pulangkan dan juga toko2 suruh tutup"irvan
"Siapp ndan..." tim GM
Mereka menghubungi orang2nya yg berada disetiap penjagaan. Mereka menunggu harap2 cemas namun tidak menunjukan pada alea dan murid2 alea. Mereka berusaha menenangkan dengan candaan khas mereka
Yuhu... akhirnya
Mumcul lagi😅😅
Jangan lupa vott
Revisi 7 oktober 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love My Army ( Revisi Selesai Cuy)
Любовные романыAlea Maharani seorang gadis yang sederhana, ceria,tulus,tomboy , gak pinter dandan, gak terlalu cantik , badan yang berisi, dan yang tidak percaya yang namanya cinta sampai dia bertemu seseorang laki-laki. kapten Ivan Hadi Sugandi seorang perw...